Mohon tunggu...
Harry Petoran
Harry Petoran Mohon Tunggu... -

sudahkah anda bermanfaat bagi orang lain..?\r\nSelalu ada alasan untuk tersenyum, jika di hati penuh rasa syukur....

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Mau (Apa) Kita?

7 Maret 2012   10:30 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:24 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sesungguhnya manusia diciptakan hanya untuk SATU TUJUAN yaitu untuk beribadah kepada Sang Pencipta, mengabdi kepada-Nya. Namun dalam perjalanannya dalam mencapai tujuan tersebut sangat banyak hambatan, rintangan dan godaan yang membuat pencapaian tujuan tersebut menjadi terasa sulit dicapai. salah arah, memutar, berkelak-kelok, naik turun, tersesat.... Ada yang selalu teringat, ada yang samar-samar mengingatnya, ada yang kadang ingat kadang lupa, bahkan ada yang sengaja melupakan tujuan itu. Padahal dalam lubuk hati kita yang paling dalam, tujuan itu sebenarnyalah telah terpatri dengan kuat. Sebagai apapun kita. Jika sudah terlupa sama sekali dengan tujuan itu, maka sisi kemanusiaan kita sesungguhnya telah tercabut. Mungkin kita sudah merasa sebagai tuhan. Bagaimana kita bisa kembali menuju ke tujuan yang hakiki..? Jika dianalogikan seperti sebuah komputer, kita juga diserang oleh bermacam-macam virus: harta, jabatan, kekuasaan, kesombongan, lawan jenis.... dan sebagainya. Ada yang sangat jahat, ada yang tidak dapat dirasakan kehadirannya, bahkan ada yang menjadikan kita tergantung kepadanya. So what next? Antivirus apakah yang sesuai untuk kita...? Perlukah kita diformat ulang...?? man jadda wa jada selalu bersyukur dan bersyukur

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun