Mohon tunggu...
Harry Ramzy
Harry Ramzy Mohon Tunggu... Jurnalis - Narasi@Banyuwangi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tajam dan Terpercaya

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Klaster Taraweh, Enam Orang Warga Dusun Yudomulyo Meninggal Dunia, Forpimka Bangorejo Gelar Rapid Tes Massal

5 Mei 2021   23:12 Diperbarui: 5 Mei 2021   23:20 357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

BANYUWANGI - Dengan adanya klaster taraweh Covid-19 yang ditemukan di Dusun Yudomulyo Desa Ringintelu Kecamatan Bangorejo Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur beberapa hari lalu, membuat Forpimka setempat melaksanakan rapid tes massal untuk mendeteksi penularan dan penyebaran virus Corona, Rabo (5/5/2021). Rapid tes massal di Puskesmas Bangorejo ini dilakukan menyusul adanya enam orang warga dusun tersebut meninggal dunia dalam kurun waktu yang berdekatan yang diduga positif Covid-19.

Kapolsek Bangorejo AKP Mujiono menjelaskan bahwa pelaksanaan rapid tes massal terhadap warga yang terindikasi rawan tertular covid-19 ini merupakan upaya Forpimka Bangorejo, yang dibantu oleh PKM dan Satgas Covid-19, untuk mengantisipasi laju penularan virus corona.

Mujiono juga menambahkan, selain melakukan rapid tes massal terhadap warga, tim satgas juga memberikan motivasi dan penekanan protokol kesehatan. Polsek Bangorejo juga sudah melakukan patroli keliling sambil melakukan himbauan kepada masyarakat melalui pengeras suara.
"Selain rapid tes massal tim satgas juga mendistribusikan vitamin C kepada warga," ucap AKP Mujiono.

Dok.pribadi
Dok.pribadi
Sementara itu Camat Bangorejo Taufik Rohman MSi, selaku Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Covid-19 membenarkan adanya korban meninggal yang diduga positif Covid-19. Karena kejadian ini merupakan klaster taraweh, sehingga korban yang meninggal berada di satu wilayah, yaitu warga Dusun Yudomulyo.

"Sementara ini sudah ada enam orang yang meninggal dan diduga kuat positif Covid-19. Dan Keenam korban tersebut merupakan warga Dusun Yudomulyo Desa Ringintelu Kecamatan Bangorejo, yang meninggal dunia dalam kurun waktu berdekatan," jelas Taufik saat dihubungi wartawan media ini via pesan singkat WhatsApp. (Harry)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun