Mohon tunggu...
Harry Tjahjodiningrat
Harry Tjahjodiningrat Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar

Menyenangi keindahan alam, sport, art, music, baca dan iptek;

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pembuatan Video Bahan Ajar Seni Budaya Kelas VIII di SMPN 3 Soreang Kabupaten Bandung

30 September 2022   16:00 Diperbarui: 30 September 2022   16:01 454
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pembuatan bahan ajar berbasis video merupakan salah satu cara pendekatan pengajaran yang efektif kepada murid tingkat SMP di masa pandemi. Sekitar dua tahun proses pengajaran terhambat oleh pandemi Covid-19, pertemuan secara tatap muka disekolah-sekolah dilarang untuk diadakan, maka dibuatlah sistem belajar secara online atau daring (dalam jaringan). untuk mengantisipasi terhambatnya penyampaian materi secara tatap muka, maka dibuatlah pengajaran berbasis video sebagai solusinya. kendala yang biasa dihadapai oleh murid seperti keterbatasan kuota internet murid dapat ditekan, dan jaringan yang jelek pun bagi mereka yang tinggal di daerah dengan kendala jaringan internet tidak begitu baik dapat ditekan, karena video pembelajaran dapat disebar melalui pesan Whats App dari guru ke murid, atau dari murid ke murid misalnya. 

dokpri
dokpri

Cara ini dapat merangsang guru untuk menjadi lebih aktif, inovatif, kreatif, dan giat dalam memproduksi bahan pengajaran dengan memanfaatkan media sosial dan teknologi informatika. Diharapkan dengan video pengajaran tersebut murid dapat belajar lebih fokus dan terarah dari rumah atau manapun mereka berada. Pembuatan video pengajaran seni budaya untuk kelas VIII telah dilaksanakan di SMPN 3 Soreang Kabupaten Bandung, dengan partisipannya adalah Guru mata pelajaran Seni Budaya Kelas VIII, dengan mengetengahkan materi Bernyanyi secara Unisosno lagu Nusantara. dalam pembuatan video pengajaran ini menerapkan metode penelitian action research participatories. dimana keterlibatan peneliti dengan guru dan siswa menjadi sebuah metode yang menarik. Metode ini bekerja dengan cara mengumpulkan data penelitian, dan memvalidasinya untuk kemudian dikaji hingga terwujud menjadi bentuk metodologi pendampingan pembuatan bahan ajar mata Pelajaran Seni Budaya berbasis video. Pembuatan video ini masuk ke dalam penelitian kualitatif. Proses penelitian pembuatan video ini dilakukan dengan tahapan: 1) Observasi; 2) Analisa; 3) Pembuatan materi pendampingan; 4) Uji coba materi; 5) Evaluasi; dan 6) Pelaksanaan kegiatan yang sebenarnya. Pembuatan video ini diharapkan dapat menjadi panduan dalam pembuatan metode pengajaran berbasis video yang efektif, serta bermanfaat bagi guru, murid, sekolah, dan masyarakat.

dokpri
dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun