Oleh Harry Agus Yasrianto
Tetiba semua terhenti
dalam tanda tanya,
Seharusnya di tanda titik, atau aku lanjutkan di tanda koma,
Entah mengapa jemariku terus melarikan tanya dalam setiap koma di ujung tinta yang mulai mengeringkan luka
Him
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!