Mohon tunggu...
Harristio Adam
Harristio Adam Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Logam Tanah Jarang: Cadangan Strategis Masa Depan Indonesia

13 November 2016   23:36 Diperbarui: 4 April 2017   16:53 6294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
rareelementresources.com

Logam tanah jarang yang keterdapatannya di bumi paling berlimpah dan memiliki banyak kegunaan. Cerium Oksida digunakan sebagai katalis dalam catalytic converters di sistem pembuangan otomotif untuk mengurangi emisi dan diminati sebagai pemoles kaca yang presisi. Cerium juga dapat digunakan pada alloy besi , magnesium dan aluminum, sertam magnet, dan carbon-arc lighting.

Praseodymium, Pr (59)

Kerap digunakan untuk magnet tanah jarang dan komponen mesin pesawat terbang.

Neodymium, Nd (60)

Digunakan bersama praseodymium untuk menghasilkan magnet permanen terkuat. Magnet seperti ini umum ditemukan pada kendaraan modern dan pesawat terbang., juga pada headphone, microphone, dan disk komputer. Neodymium juga sering digunakan untuk membuat laser inframerah bertenaga tinggi untuk keperluan industri hingga militer.

Promethium, Pm (61)

Satu-satunya logam tanah jarang yang bersifat radioaktif secara alami. Digunakan pada jam tangan, pacemaker, dan penelitian ilmiah.

Samarium, Sm (62)

Dapat menjadi magnet yang sangat kuat dan digunakan pada sektor transportasi, militer, hingga teknologi komersil. Juga digunakan sebagai bentuk pengobatan radioaktif untuk membunuh sel kanker untuk menangan kanker paru-paru, prostat, payudara dan tulang. Karena bersifat penyerap neutron yang stabil, samarium sering digunakan untuk  mengontrol rods dari reaktor nuklir.

Europium, Eu (63)

Logam keras yang sering digunakan sebagai sumber cahaya pada lampu fluorescent dan layar berwarna. Fosfor europium membantu menampilkan cahaya merah cerah pada layar berwarna dan pencegah pemalsuan mata uang euro.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun