Dulu kita sempat takjub dengan kehadiran ATM alias Automatic Teller Machine yang bisa melakukan transaksi penarikan uang tunai. Kita tidak perlu lagi antri di bank untuk melakukan transaksi. Kemudian fasilitasnya bertambah banyak dengan adanya fasilitas transfer, pembayaran kredit, isi pulsa, bahkan setor tunai pun sekarang sudah bisa dilakukan di beberapa lokasi ATM.
Kemajuan teknologi perbankan ternyata tidak sampai di situ saja. Kini ada mesin yang namanya Video Banking. Mesin apa itu?
Video Banking adalah mesin yang dapat menjalankan aktivitas perbankan dari jarak jauh dengan menggunakan teknologi audio visual. Nasabah dan customer service bisa berkomunikasi secara jarak jauh seperti tele-conference dan bisa melakukan proses seperti bank konvensional.
Saat saya jalan-jalan ke Gandaria City pada 23 Agustus 2014 lalu, tidak sengaja saya menemukan booth myBCA di lantai UG berdekatan dengan resto Sushi Tei. Dalam keterangannya myBCA menyediakan fasilitas: tahapan, kartu kredit, flazz, KPR, KKB, KSM, Halo BCA, dan Klik BCA. Karena penasaran saya mencoba semua fasilitas yang ada.
Di bagian depan terdapat jejeran ATM siap ditarik tunai kapan saja, termasuk ATM setoran tunai. Selanjutnya saya mencoba mesin Flazz. Di sini kita bisa beli kartu Flazz. Selain itu bisa juga langsung top-up dan mengecek jumlah saldo Flazz yang kita punya. Berikutnya terdapat fasilitas Halo BCA. Kita tinggal angkat telepon dan di layar TV besar di depan kita sudah siap agent Halo BCA yang siap membantu keluhan kita.
Lanjut ke fasilitas berikutnya kita bisa mendapat informasi produk dari komputer yang ada di sana, mulai dari fasilitas kredit kepemilikan rumah, kendaraan bermotor, dll. Semua lengkap kita hanya tinggal klik ini dan itu, semua sudah disediakan termasuk simulasi kreditnya.
Dan terakhir kita bisa membuka rekening tabungan dalam boks Tahapan Xpresi. Dalam ruangan sekitar 2x2 ini kita disambut oleh customer service yang siap membantu. Tapi masih dalam bentuk video interaktif audio visual. Jadi dia hadir di TV besar yang ada dalam box. Sapaan khas yang ramah pun membuat kita nyaman di dalam boks tersebut.
Kita bisa memilih layanan yang ingin didapatkan, saat ini tersedia pembukaan Tahapan Xpresi, penggantian KeyBCA dan Paspor Tahapan Xpresi dan pengajuan kartu kredit. Saya pun memilih untuk membuka tabungan Tahapan Xpresi. Agent Halo BCA pun lalu menjelaskan syarat-syaratnya, di mana syarat tersebut pun bisa dilihat langsung dalam display di bagian meja. Untuk pendataan diminta untuk mengeluarkan KTP dan bisa di-scan langsung secara mandiri di panel sebelah kanan. Setelah itu kita bisa memasukkan data pribadi, boleh isi sendiri, boleh diisikan juga dibantu diisikan oleh agent Halo BCA.
Setelah selesai kita diminta untuk memasukkan setoran awal dari tabungan. Setornya ke mana? Ternyata di bagian kiri ada slot untuk memasukkan uang. Dan setelah sukses setor uang kita diminta untuk memilih desain kartu dari pilihan desain yang beragam. Bahkan untuk beberapa pilihan desain bisa juga dikombinasikan dengan foto diri yang diambil saat itu juga, bebas dengan Xpresi apa pun. Jadi seperti layaknya sebuah photo box.
Tidak lama kemudian – hanya butuh waktu + 3 menit - keluarlah kartu dari mesin di bagian kiri. Cepat sekali proses kartu instan-nya. Kurang lebih 30 menit proses pembuatan rekening baru dilakukan. Cukup cepat sebenarnya.
Teknologi memang bisa memudahkan ya. Memang dibutuhkan investasi awal yang cukup besar, namun manfaat yang didapat jauh lebih besar. Bahkan jika dihitung lebih detail dapat menekan biaya operasional.
Banyak sekali keuntungan yang didapat nasabah dengan adanya mesin Video Banking ini antara lain waktu yang lebih fleksibel, bisa buka rekening kapan saja, tidak terbatas jam kerja. Bisa hari sabtu atau minggu sampai jam 8 malam. MyBCA sendiri buka sampai tutup mall pukul 10 malam.
Semoga revolusi teknologi perbankan ini bisa segera menyebar dengan semakin banyaknya mall atau tempat perbelanjaan yang menyediakan myBCA untuk kemudahan dan efisiensi nasabah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H