Zaman sekarang masih banyak orang yang tidak tahu aturan dalam penggunaan media digital khususnya smartphone, smartphone seringkali digunakan untuk hal-hal yang kurang baik seperti :Â
1. Menyebarkan berita hoax; 2. Cyberbullying dan masih banyak lagi. Kenapa itu bisa terjadi?, karena tidak banyak yang tahu dari kita etika dalam penggunaan media tersebut dan dampak dari kita melakukan hal-hal yang seperti yang disebutkan tadi. Maka dari itu ada etika dalam penggunaan media digital.
A. Etika
Etika adalah studi tentang nilai, apa yang lebih penting atau apa yang tidak penting, apa yang baik atau apa yang buruk.Â
Etika merupakan panduan atau pedoman perilaku dan norma-norma. Etika menyuguhkan sebuah kerangka kerja dan alat untuk mengenali dan mengambil berbagai pilihan yang tersedia serta untuk membedakan antara yang lebih baik atau  yang kurang baik secara moral dari berbagai situasi yang diberikan.Â
Para peneliti mengidentifikasi sejumlah pendekatan terhadap studi etika komunikasi yang  diantaranya menitikberatkan pada tujuan, makna, konsekuensi, tugas, hak, kewajiban, dan tangggung jawab.Â
Hasil studi menunjukkan adanya beberapa prinsip etika yang berlaku secara universal seperti mengatakan yang benar, tidak menyakiti orang lain, melakukan yang baik, menghormati privasi orang lain, serta bersikap adil dan bertanggung jawab secara sosial.Â
Prinsip-prinsip etika inilah yang menjadi dasar dalam etika komunikasi interpersonal atau etika komunikasi antar pribadi, etika public relations, etika komunikasi bisnis, etika komunikasi antar budaya, etika komunikasi organisasi, etika komunikasi massa, dan lain-lain.Â
B. Media Komunikasi
Sementara itu, yang dimaksud dengan media komunikasi adalah media yang digunakan untuk mengirimkan pesan. Dengan kata lain, media merupakan tempat berjalannya sebuah pesan antara komunikator dan komunikate.Â
Media komunikasi memiliki beberapa dimensi yang memungkinkan bagi investigator untuk melakukan evaluasi efektivitas berbagai media komunikasi yang berbeda.
Fungsi utama dari media komunikasi adalah untuk menyampaikan pesan. Oleh karena itu, di dalam penggunaan media komunikasi selayaknya kita juga menerapkan beberapa standar perilaku etika yang kita ikuti dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa etika dalam penggunaan media komunikasi yang dirangkum dari berbagai sumber :
1. Komitmen pada etika komunikasi
Etika merupakan prinsip-prinsip yang diterima untuk mengatur perilaku dalam masyarakat.Â
Tidak semua orang dalam suatu masyarakat sepakat dengan perilaku etis. Karena itu, sebelum mengatakan atau menyampaikan sesuatu kepada orang lain, kita memiliki tanggung jawab untuk memikirikan apa yang akan disampaikan dan konsekuesinya.Â
Di atas permukaan, kita dengan mudah mengenali berbagai perilaku yang etis, namun memutuskan apa yang etis dalam suatu situasi yang kompleks merupakan tantangan tersendiri.Â
2. Menggunakan media komunikasi secara proporsionalÂ
Dalam dunia kerja, hendaknya kita menggunakan media komunikasi seperti media sosial dan media elektronik lainnya sesuai dengan tujuan dan fungsi. Jangan menggunakan media komunikasi di kantor untuk tujuan pribadi selama jam kerja karena berbagai media komunikasi tersebut ditujukan untuk mempermudah komunikasi di lingkungan pekerjaan.Â
Selain di dunia kerja, kita juga harus menggunakan media komunikasi secara proporsional dalam kehidupan sehari-hari seperti misalnya tidak menggunakan media komunikasi untuk tujuan kejahatan. Penggunaan media komunikasi yang tidak proporsional dapat berujung pada tindak kriminal dan menimbulkan konsekuensi hukum.Â
3. Menggunakan media komunikasi secara produktifÂ
Media komunikasi yang kita gunakan di dunia kerja seperti media sosial dan media komunikasi elektronik lainnya hendaknya ditujukan untuk menunjang kinerja kita di kantor.Â
Mengetahui dan menggunakan media komunikasi dengan baik, tidak perlu mahir, dapat membuat kita menjadi lebih produktif. Karena bagi mereka yang nyaman menggunakan media komunikasi akan memiliki keuntungan kompetitif di dunia kerja.Â
4. Berhati-hati dalam menyampaikan informasiÂ
Kita harus ingat bahwa semua informasi yang kita kirimkan secara elektronik dapat bersifat permanen dan dapat diakses oleh publik bahkan setelah informasi tersebut dihapus.Â
Untuk itu, berpikir dua kali sebelum menyampaikan informasi secara elektronik atau melalui dunia maya. Karena sangat mungkin untuk menemukan pengarang atau pencipta dari informasi yang diposting dalam dunia maya.Â
5. Menghormati dan menghargai privasi orang lainÂ
Ketika berkomunikasi dengan orang lain melalui internet, maka kita juga perlu mengacu pada etika berkomunikasi di internet. Setiap orang memiliki kepentingan pribadi masing-masing yang tidak bisa kita langgar begitu saja. Ada batasan-batasan yang harus kita pahami dan turuti agar tidak terjadi konflik.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI