Mohon tunggu...
Abdul Haris
Abdul Haris Mohon Tunggu... Bankir - Menulis Untuk Berbagi

Berbagi pemikiran lewat tulisan. Bertukar pengetahuan dengan tulisan. Mengurangi lisan menambah tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Era Serba Automasi dan Isu Tenaga Kerja

16 September 2024   07:45 Diperbarui: 16 September 2024   13:41 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wajah baru Gramedia di mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat, pada Senin (16/10/2023).(KOMPAS.com/Faqihah Muharroroh Itsnaini)

Dari pendidikan dasar, siswa setidaknya sudah bisa menguasai keterampilan dasar teknologi, misalnya penggunaan komputer terus berlanjut hingga pada tungkat tertentu siswa telah memiliki spesialisasi teknologi tertentu. 

Mengingat penguasaan keterampilan dimaksud memerlukan waktu yang panjang, penyiapan sumber daya tersebut diusahakan bisa sampai pada tingkat pendidikan tinggi. Kalau pun belum, minimal pada jenjang sekolah vokasi, siswa yang lulus telah mampu memenuhi kebutuhan pasar.

Dengan persiapan matang, Indonesia tidak lagi memandang profesi masa depan itu sebagai "ilmu langit". Generasi produktif yang melimpah itu telah mampu membumikannya, mereka telah menguasainya, dan mereka sangat siap menerapkannya.

Itulah persiapan tenaga kerja terhadap kehadiran automasi. Kesiapan agar dapat menikmati manfaatnya ketimbang tersingkir karenanya.

Kita tidak dapat melawan perubahan itu. Namun, kita tetap dapat menyiapkan diri sedari dini untuk menyambutnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun