Bintang Tak Terduga

Namaku naisha seorang perempuan berkulit putih dan berambut sedikit ikal dan hidung tidak terlalu mancung,aku mau menceritakan Lelaki berambut tebal dan hitam pekat dan senyuman yang manis itu adalah seorang mahasiswa di kampus favorit di kotaku,dia laki-laki yang memiliki paras yang sempurna tinggi dan sedikit kekar  dan berkulit putih itu bernama "Rama". Dia anak yang sangat amat susah di tebak karena tingkanya yang sangat dingin membuatku penasaran akan hal tentangnya. dia pernah berbicara kepadaku begini Rama :"hei,kamu anak ilmu komunikasi juga kan"?   

Naisha :"iyaa"(gugup)

Rama :" kamu jurusan ik jugakan? apa aku boleh bareng"? (sambil mengulurkan tanganya itu)

Naisha : "iya boleh".

sejak dia mengulurkan tanganya mengarah kepadaku akhirnya aku dan dia bersalaman tangan walau hanya bersalaman hatiku sangat senang dan ingin lebih mencari tau tentang dirinya,sejak saat itu kami selalu bersama dan berangkat kampus bareng,sesampai di kampus ada penguguman pembagian kelas dimana hasilnya aku dan rama itu sekelas semenjak saat itu aku dan rama semakin dekat

dia bilang padaku untuk duduk di sebelah bangkunya.tanpa basa-basipun aku langsung duduk di sebelahnya dan menjalankan mata kuliah pertama.setelah mata kuliah pertama  selesai aku menuju kantin dan membeli roti dan sebuah minuman untuk makan siang ku,tidak lama aku duduk rampun datang dan menyodorkan misting makanannya buat ku .

Rama :"sha ini dari mamaku buat kamu"

Naisha : "aku udah makan roti ini"

Rama :"gapapa makan lagi, roti doang mana kenyang sih"

akhirnya kita makan dikantin berdua dan menghabiskan makanan yang tadi rama kasih buat ku,semenjak saat itu aku dan dia sering bertukar kabar lewat imessage dan chat lewat imess meskipun besoknyha bertemu lagi di kelas.

aku menanyakan ke rama bagaimana perasaan kamu duduk di sampingku,apa aku menyebalkan?dia menjawab

Rama : "kamu itu gemes ga nyebelin sama sekali"(sambil mencubit pipi)

Naisha :"ihh sakit"(sambil memegang pipi)

sebenarnya aku gatau apa yang aku rasakan tapi aku senang kalo ada di sampingnya merasa diriku sangat aman,baru kali ini aku merasakan gimana rasanya di perhatikan sama orang bahkan orang itu menurut aku dia sangat manis dan cool.

bagaimana bisa seseorang yang memiliki sifat dingin itu seperhatian itu terhadapku,bahkan teman di kelaspun dia cuma aku,aku perah mengatakan kepada dia 

Naisha:"Ram kenapa kamu gamau gabung sama teman-teman cowo di kelas"

Rama :"Ribet shaa aku sama kamu aja udah seneng ko"(sambil mengelus kepala)

dari situ aku merasa jantungku berdebar lebih cepat dari sebelumnya,bahkan dari awal aku bertemu dengan sosok dia tidak ada fikiran dekat denganya tapi tak disangka aku bisa bersamanya setiap hari bahkan duduk pun aku sebelah dia,aku tidak mengerti apa yang aku rasakan ini adalah bukti cinta atau aku lagi sedang jatuh cinta aku tidak mengerti tapi satu hal yang inngin aku katakan kepadanya bahwa aku sangat menyukainya saat pertama kali ia mengulurkan tanganya.

aku tidak berharap lebih terhadapnya menjadi teman yang selalu ada juga udah membuatku merasa senang meskipun nantinyta aku harus merelakan dia bersama perempuan lain disaat dia sedang jatuh cinta.

 keesokan harinya dia kerumahku tanpa mengabari aku terlebih dahulu,dia membangunkan aku dan mengajak aku k starbucks buat ngopi pagi bersama sambil mendegarkan dia cerita tanpa basa-basi rama menceritakan dia sedang mengincar anak management bernama jess dia perempuan manis dan berambut lurus berkulit kuning langsat dan tidak terlalu tinggi,rama mengatakan kepadaku bahwa dia menyukai jess tapi hanya sekedar menyukai belum berkata mau mendekati jess lebih dalam lagi.dia mengatakan

Rama:"sha tau jess anak management dia manis banget kayaknya gua suka tpi belum tentu gua mau mendekati dia lbh dalem lagi"

Naisha:"iya manis cantik,deketin aja"

Rama:"ogah ah dapetin lu aja susah,klo gua deketin lu gimana sha?"

Naisha:"lo jgn bercanda klo gue baper lo tanggung jawab"

Rama:"gue tanggung jawab dari awal gua juga udah interest sama lu dari awal"

semenjak rama bilang kepadaku seperti itu aku langsung melarikan diri ke toilet aku binggung tapi aku senang dia mengungkapkan perasaanya kepadaku itu beneran atau cuma bercanda mulai saat itu aku menghiarukan pertanyaan dia yang menanyakan dia boleh tidak mendekati aku tau ngga,setelah pulang kuliah aku bergegas untuk pulang tak disangka dia mengikutiku dari belakang dan mengatakan.

Rama :"ko ngehindar dari gue dari tadi gue ga diajak ngobrol,gue kangen lo bawel,pulang bareng gue yu"

(sambil menarik tangan )

Naisha:"gausah gue pulang sendiri aja"

Rama:"lo marah gara-gara gue suka sama jess terus gue tiba-tiba bilang suka sama lo?emang salah ya gue suka ama lo?gue ke jess ga berniat deketin gue cuma bilang kalo dia manis"

Naisha:"gue gamau lo suka gue,lo cuma becanda kan?"

Rama:"gue serius sha,gue suka sama lo,lo gamau sama gue?

Naisha:"gue takut klo kita sama-sama udahnya kita jadi asing"

Rama:"gue janji,gue bakal pegang omongan gue dan bakal yakin kalo gue mau ngebahagiaain lu"

Naisha:"gue takut asing"

Rama:"gabakal sayang pegang omongan gue"

semenjak itu gue sama rama menjalin hubungan selayaknya orang pacaran dan setiap hari dia jemput guedan pulang bareng gue nugas bareng gue semuanya bareng gue 

setiap dia main sama gue dia selalu bilangRama:"jangan gemesin dong gue makin suka nih"

sambil nyubit pipi gue sampe merah walau sedikit nyebelin tapi gue sayang sama dia semoga ga ada hal yng mengecewakan atas pilihan gue memilih rama buat jadi pacar gue.