Mohon tunggu...
Hariati
Hariati Mohon Tunggu... Guru - Guru Sekolah Dasar

Memulai Menulis Dari Apa Yang Kamu Lihat, Dengar Dan Rasakan!

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Menyemat Filosofis Solarpunk, Menyipta Generasi Net-Zero Emissions

23 Oktober 2021   20:17 Diperbarui: 23 Oktober 2021   20:48 976
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gardens by the Bay Singapura,  terinspirasi konsep Solarpunk I Sumber: thegloriasirens.com/gardensbythebay

Pelan tapi pasti, Badai Superstrom menjalar membekukan seluruh kota New York dan wilayah Manahattan, yang sebelumnya tersapu badai Tsunami setinggi setengah patung Liberty. Kerusakan amat parah. Dan korban jutaan penduduk USA membeku mengenaskan! Ngeri ya?

NASA memotret bencana itu dari stasiun luar angkasa, dan menunjukkan belahan Bumi utara sudah tertutup es sempurna. Duh, Bumi sepertinya marah dan ingin mereset dirinya nol. Membeku tanpa ada lagi yang menggangu?

**

 “Lantas, bagaimana jika es di kutub yang sebanyak itu mencair Bu,” Celetuk Andi, salah-seorang murid.

“Mengapa bisa begitu, Bumi kok bisa semakin panas?” Sambung Ramdi, murid lainnya.

“Apa yang harus kita lakukan, untuk meyelamatkan Bumi?” Pertanyaan lain menyerobot untuk dijawab pulak.

Aduh, saya ingat sekali ketiganya menjadi pertanyaan favorit siswa tingkat 6 Sekolah Dasar, setelah mereka diajak menyaksikan film fiksi,The Day After Tommorow itu. Eh Film yang dibintangi Denis Quaid, dan rilis di tahun 2004 itu ternyata berhasil mengoyakkan sisi emosi mereka.

Bagi saya pribadi, sebagai seorang guru sekolah dasar, film-film bergenre sci-fi, atau fiksi ilmiah, ternyata efektif mampu mudah memberikan pengertian, dan penjelesan tentang pelajaran, yang bertemakan lingkungan.

Dan berhasil memancing rasa penasaran peserta didik –generasi Z-, untuk menggali pertanyaan, tentang apa itu perubahan iklim, yang menjadi ancaman manusia kelak! Ini bagian yang bisa kupersembahkan untuk mendukung perubahan iklim itu!

Lantas, wawasan atas jawabannya –kuyakin- memberikan lompatan pengetahuan mereka dari porsi pembelajaran tema lingkungan yang biasa-biasa saja didapat di bangku SD. Harapannya agar mampu mencamkannya, dan lekas dibawa pulang dalam aktivitas sehari-hari.

Coba, mari kita bantu jawab pertanyaan-pertanyaan tadi dan mengkorelasikannya dengan penggalan cerita fiksi tadi? Dimana, sepertinya cerita di dalamnya mengandung kesamaan dengan visi penulis ceritanya, untuk melanjutkan perwujudan Net-Zero Emissions (NZE) dikerjakan bersama-sama!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun