Menurut keterangan Bli Wayan, hindu mengajarkan kebaikan, baik pada Tuhan, sesama manusia, hewan bahkan tumbuhan. Penganut Hindu meyakini semua perbuatan akan mendapatkan ganjaran yang setimpal. Karma berlaku bagi merea yang berbuat tak terpuji saat hidup di dunia. Penganut yang taat pada agamanya akan sangat memahami keharmoisan ini dan diaplikasikan dalam kehidupan.
Tak hanya sejarah yang dapat diungkap di Goa Gajah, keunikan tata hidup masyarakat Hindu Bali, yang memiliki ciri khas dari Hindu lain di luar Bali pun menjadi daya tarik tersendiri yang wajib kita ketahui. Tempat yang tenang dan kaya akan cerita serta keramahan pemandunya akan membuat pengunjung betah berlama-lama di Pura. Untuk mengunjungi Pura, pastikan perempuan tidak sedang berhalangan dan bagi mereka yang mengenakan pakaian pendek, akan disediakan sarung oleh pengelola.
****
Selain mengunjungi dua tempat unik di atas, peserta Blog Trip pun mengunjungi tempat-tempat unik lain di Ubud seperti galeri Ubdy, Jalan Hanoman, Mengunjungi Sanggar dan menonton pertunjukan tari yang spektakuler dan tentunya diberikan kesempatan untuk menikmati kenyamanan dan keunikan makan malam di Moonlite roof top Anantara di Seminyak. Selama kegiatan, peserta menginap di Cortyard Seminyak by Marriot yang dibalut dengan keramahan, kenyamanan dan pemandangan tropis yang memukau. (Semua destinasi akan saya ceritakan dalam kesempatan lain).
Cerita yang saya ungkapkan di atas hanya sekelumit dari selaksa kebudayaan Ubud yang menunggu kita, anda dan jutaan pengunjung domestik lain untuk turut menjelajahi. Dari wisata Budaya yang kaya, wisata religi yang harmoni, makanan unik hingga spa yang begitu menenangkan dapat dengan mudah pengunjung temui di Ubud, terlebih kini, akses dari Kuta atau Denpasar menuju Ubud sudah jauh lebih efisien dan mudah.
Ubud sudah saatnya menjadi salah satu wisata Budaya yang mulai menggeliat bangkit dan menunjukan aura budaya, alam dan religinya sebagai salah satu keindahan Pesona Indonesia yang wajib kita kunjungi, resapi dan rayakan keindahannya. Jangan sampai, orang asing mengetahui wilayah unik Indonesia lebih baik dari pada kita, tuan rumahnya sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H