Mpok Maudy Memandu Acara (Dok. Pribadi)
Atas semua dedikasinya, Hari ini (21/06/2015) di Galeri Indonesia Kaya, Teater Abnon berkolaborasi dengan Sanggar Noray menggelar sebuah persembahan lenong, tari dan kesenian Betawi lainnya untuk mengenang perjuangan Mpok Nori dalam memperkenalkan, menghidupkan dan melestarikan budaya Betawi. Acara yang dikemas dengan penuh dinamika, riang namun haru ini begitu membangkitkan semangat, terutama bagi warga Betawi agar terus terinspirasi dan tergerak untuk meneruskan perjuangan Mpok Nori. Seperti pesan terakhir almarhumah : “Orang seninya boleh mati, tapi keseniannya jangan ampe mati”.
Lenong oleh Sanggar Sinar Noray dan Teater Abnon (Dok. Pribadi)
Hingga akhir hayatnya Mpok Nori bekerja dengan profesionalisme tinggi, meski kabarnya honor yang ia terima sebagai pemeran komedi atau lenong tak sepadan dnegan segala usahanya, tapi toh cita-cita Mpok Nori hanya satu, mengisi dan menggaungkan kembali kesenian dan budaya Betawi di setiap relung benak warga ibu kota yang kian asing dengan kebudayaannya sendiri. Ditengah arus yang menjauhkan generasi dari kesenian Betawi yang sebenarnya menyimpan begitu banyak eksotisme dan keunikan tersendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H