Jadi pada mau menikmati Jakabaring? Walaupun yang terkenal megah stadionnya, saran saya justru datanglah ke Jakabaring Rowing Lake. Ini adalah danau di bagian timur Jakabaring Sport City. Danau di sini airnya bening dan ada taman yang menghadap tenggara. Jadi saat matahari terbit di pagi hari, kita bisa menonton
Bahkan warga satu persatu memenuhi jalanan di sekitar Jakabaring dengan sepeda, dari cara membawa sepeda yang tidak lagi kebingungan dengan jalurnya, menandakan mereka memang sudah terbiasa di sini dan menggunakan venue ini jauh sebelum saya datang. Semua sudah serba siap!
Berbagai venue lainnya seperti panahan, stadion renang, dan lainnya juga sangat rapi dan bersih. Wisma atletnya juga mengundang decak kagum.
Menjelang malam sebelum pulang, kami merapat ke bagian depan yang ada sign neon besar, menandai venue keren ini. Setiap pengunjung yang saya tanyai selalu berkata siap membantu Pakde Jokowi meramaikan Asian Games 2018. Tentunya dengan membeli tiket dan menonton pertandingan. Bahkan ada pula yang dengan lucu menambahi sendiri kalimat siap dukung dua periode tanpa diminta, hahaha.
"Salam Pak Jokowi, kami siap ramaikan Asian Games dan cobain LRT. Dua periode ya pak..."
Mereka juga berebut minta kaos #JKWadalahkita yang kebetulan saya pakai dan memang tersedia stoknya di bagasi mobil Toyota Calya saya. Mau tak mau karena sudah mau memberi testimoni ya tak bisa saya tolak permintaannya.
Namun ada satu poin yang saya rasa perlu diperhatikan penyelenggara Asian Games, yaitu para pedagang kaki lima yang ada di sekitaran bundaran Jakabaring.
"Kami ini senang dan siap dukung Pak Presiden Joko Widodo sukseskan Asian Games. Tapi tolonglah Pak kami ini diakomodasi di dalam, secuil tempat saja untuk berdagang dan menikmati kemeriahan langka ini," demikian request Bapak A (namanya minta disamarkan).