Mohon tunggu...
Harfei Rachman
Harfei Rachman Mohon Tunggu... Freelancer - An Un-educated Flea

Aku, pikiran yang kamu takkan bisa taklukkan.

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Empat Film Rekomendasi Bulan Agustus-September 2018

22 Agustus 2018   19:40 Diperbarui: 3 September 2018   17:33 2059
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam bulan ini, saya lagi tak bernafsu untuk pergi ke Bioskop, setelah menonton Mission Impossible: Fallout beberapa minggu lalu yang menurut saya gemilang. Banyak film yang agak nanggung dan tak pantas untuk saya tonton. Seperti The Meg, contohnya. 

Film yang satu ini katanya dinilai bagus secara sinematografi oleh teman-teman saya, dan mungkin akting Jason Statham yang jadi salah satu aktor langganan franchise, yang selalu membuat penonton-penonton awam penasaran dan ingin menonton. Tetapi jujur saya tetap tak tertarik menontonnya. 

Biasanya sebelum menonton film, saya mencari resensi film-film yang akan saya tonton. Dan ternyata, dari empat film yang akan saya tonton bulan ini, muncul tiga nama film lokal kita yang menurut saya harus wajib ditonton.

1. Sesat (Sammaria Simanjuntak)

Nama Sammaria Simanjuntak sendiri mungkin sudah tidak diragukan lagi. Sutradara yang pernah meraih penghargaan film terbaik melalui Demi Ucok (2013) dari majalah Tempo kembali menggarap film. Tak  tanggung-tanggung, Sutradara yang sering mengangkat isu-isu penting-penting dalam filmnya termasuk toleransi dan keberagaman ini mengangkat tema horor di filmnya. 

Bersama produser Pengabdi Setan, Sunil Soraya, mereka memutuskan untuk berkerja-sama dalam membuat horor yang tak biasa dan atmospheric. Mungkinkah film Sesat mengikuti Pengabdi Setan atau mungkin Hereditary yang sukses membuat saya susah tidur semalaman? Kita lihat saja nanti.

 2. Aruna dan Lidahnya (Edwin)

 


Setelah membawa Posesif menjadi salah satu film terbaik tahun lalu dan sukses membuat banyak orang patah hati.  menjadikannya Sutradara terbaik, Edwin kembali menggarap film bersama bintang AADC. 

Namun bukan nama Ladya Cheryl yang sebelumnya sering bekerja-sama dalam film  Babi Buta yang Ingin Terbang (2008) dan Postcards from The Zoo (2012). Melainkan Dian Sastrowardoyo yang bermain, ditemani oleh pasangan abadinya dalam dunia film, yaitu Nicholas Saputra sebagai Bono. Tak hanya mereka berdua, Edwin juga mengandeng aktor dan aktris serba bisa dan kaya pengalaman seperti Oka Antara, Hannah Al-Rasyid, Desta hingga Ayu Azhari. 

Film ini sendiri akan berkisah tentang Aruna, seorang ahli wabah yang memiliki hubungan romantis dengan makanan. Oka Antara berperan sebagai Farish, mantan teman sekantor Aruna yang tidak sengaja bertemu kembali. Hannah Al-Rasyid berperan sebagai Nad, seorang kritikus kuliner dengan opini yang kuat dan tajam, tak hanya dalam hal kuliner. 

Sementara Nicholas Saputra berperan sebagai Bono, seorang koki sekaligus sahabat Aruna yang juga suka mencari kuliner baru untuk inspirasinya. Ditambah lagi mereka akan mencoba kuliner-kuliner dari Surabaya, Pamekasan (Madura), Pontianak, hingga ke Singkawang. Apakah film ini akan sesukses Posesif atau mungkin akan menggoda selera makan kita seperti film Chef karya Jon Favreau? Kita tunggu saja pada tanggal 27 September 2018.

3.  Wiro Sableng 212 (Angga Sasongko)


Ini dia, film yang paling ditunggu-tunggu setahun terakhir yaitu Wiro Sableng 212. Film ini dibuat setelah sukses dalam serialnya pada tahun 1997. Tak tanggung-tanggung, aktor yang memerankannya adalah Vino G. Bastian, anak dari penulisnya yaitu Bastian Tito. 

Film yang diproduseri oleh rumah produksi Lifelike Pictures ini juga berkerja-sama dengan PH luar yaitu Fox International Production (20th Century Fox Film Corporation) menampilkan aksi-aksi yang kelihatan mewah dalam trailernya. 

Tak hanya Vino, nama-nama aktor papan atas drama maupun laga pun mengisi film ini seperti Sherina Munaf yang kembali setelah debutnya di Petualangan Sherina beberapa 19 tahun silam. Marsha Timothy, Yayan Ruhian, Lukman Sardi, Teuku Rifnu Wikana, Happy Salma hingga Dwi Sasono adalah beberapa nama yang ikut dalam film tersebut. 

Ditambah lagi, beberapa pemain yang melakukan debutnya di film seperti Fariz Alfarizi sebagai Bujang Gila Tapak Sakti dan juga aktris yang berpengalaman dalam dunia teater, Ruth Marini sebagai Guru dari Wiro Sableng, yaitu Sinto Gendeng. 

Ditambah lagi film disutradarai Angga Sasongko yang selalu detail dalam membuat film, dan juga Lala Timothy selaku Produser yang berpengalaman. Mampukah Wiro Sableng sukses dan menjadi film terlaris tahun ini? Kita tunggu saja.

4. Crazy Rich Asians (Jon M. Chu)


Oke, Crazy Rich Asians mungkin menjadi satu-satunya film rekomendasi saya dari luar negeri. Awalnya saya tak percaya, film yang di distribusikan oleh Warner Bros ini mendapat review yang cukup baik dari penonton hingga para kritikus. 

Karena sejujurnya, saya juga belum membaca salah satu novel terlaris ini. Namun film ini menjadi satu-satunya film yang mendapat review baik dalam kritikus hingga penonton, bahkan mengalahkan film Disney, Christopher Robin (2018) yang hanya memenangkan hati penontonnya, namun mendapat review beragam dari para kritikus. 

Kembali ke film Crazy Rich Asians,  film ini bercerita tentang Rachel Chu, seorang Profesor dalam bidang ekonomi di New York University (NYU), dia sendiri dilamar oleh kekasihnya, Nick Young yang juga seorang Profesor dalam bidang sejarah yang berharap bisa menemaninya ke Singapura, kampung asal Nick. 

Pertemuan ini menjadi salah satu kesempatan Nick untuk memperkenalkan Rachel ke keluarganya. Sementara itu, sebuah gosip mereka tersebar ke semua orang hingga Ibu Nick, Eleanor. 

Mampukah Rachel dan Nick menjelaskan hubungan mereka ke keluarga Nick? Dan apa lagi keseruan yang bisa ditawarkan oleh film ini? Kita tunggu saja, masalahnya film ini sendiri sudah rilis pada 15 Agustus 2018 di Amerika Serikat dan juga hari ini di Singapura. Apakah Crazy Rich Asians akan tayang di Indonesia? Kita tunggu saja.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun