1. Mendengarkan dan Mewakili Suara Rakyat: DPR harus aktif mendengarkan aspirasi dan masukan dari masyarakat serta memahami kebutuhan dan harapan rakyat. Sebagai wakil rakyat, mereka harus berusaha mewakili kepentingan seluruh lapisan masyarakat, bukan hanya kelompok tertentu.
2. Mengusulkan dan Mengesahkan Kebijakan Pro-Rakyat: DPR harus bekerja untuk mengusulkan dan mengesahkan undang-undang yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, melindungi hak-hak warga negara, dan memajukan pembangunan nasional secara adil dan berkelanjutan.
3. Transparansi dan Akuntabilitas: DPR harus berkomitmen untuk menjadi lembaga yang transparan dalam menjalankan tugasnya. Ini berarti menghindari korupsi, suap, dan praktek-praktek yang tidak etis serta memberikan pertanggungjawaban atas tindakan dan keputusan yang diambil.
4. Menjaga Keseimbangan Kekuasaan: DPR harus bekerja untuk menjaga keseimbangan kekuasaan dengan lembaga-lembaga pemerintahan lainnya, seperti eksekutif dan yudikatif. Hal ini bertujuan untuk mencegah konsentrasi kekuasaan yang berlebihan dan melindungi prinsip-prinsip demokrasi.
5. Mengawasi Kinerja Pemerintah: DPR memiliki peran pengawasan terhadap kinerja pemerintah. Mereka harus aktif dalam mengawasi pelaksanaan kebijakan pemerintah dan mengevaluasi hasilnya untuk memastikan bahwa program-program tersebut benar-benar bermanfaat bagi rakyat.
6. Bekerja untuk Kepentingan Bersama: Anggota DPR harus bersatu dalam menghadapi perbedaan pendapat dan kepentingan politik demi mencapai tujuan yang lebih besar, yaitu kesejahteraan dan kemajuan bagi seluruh rakyat.
7. Mengedepankan Masalah Strategis Nasional: DPR harus fokus pada isu-isu strategis yang berdampak luas bagi masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, lingkungan, dan infrastruktur. Mereka juga harus mendorong solusi untuk menangani masalah-masalah tersebut dengan baik.
8. Berperan sebagai Jembatan Komunikasi: DPR harus menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dan rakyat, dengan memfasilitasi dialog dan menyediakan ruang partisipasi publik untuk mendiskusikan kebijakan-kebijakan yang akan diambil.
9. Mengedepankan Rasa Keadilan dan Kesetaraan: DPR harus mengedepankan prinsip kesetaraan dan keadilan dalam setiap kebijakan yang diambil, tanpa diskriminasi berdasarkan suku, agama, ras, atau gender.
10. Berfokus pada Pemberdayaan Rakyat: Selain mewakili rakyat, DPR harus aktif dalam membantu pemberdayaan masyarakat melalui legislasi dan program-program yang mendukung partisipasi aktif warga dalam proses pembangunan dan pengambilan keputusan.
Semua hal di atas merupakan prinsip-prinsip dasar yang harus dipegang oleh DPR untuk memastikan bahwa mereka benar-benar melayani kepentingan rakyat dan berkontribusi positif dalam pembangunan negara.
