Mohon tunggu...
HUM
HUM Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Sebut saja saya HUM, panggilan inisial yang melekat ketika saya beranjak dewasa. Saat masa anak-anak yang begitu lucunya sampai masa remaja yang sedemikian cerianya, tidak pernah terbersit sekalipun panggilan HUM, tapi yang namanya takdir siapa yang bisa menolaknya kan..?!\r\n\r\nhttp://www.69hum.com\r\n email : hardono.umardani@bicycle4you.com

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Polisi Stylish dan Teroris Modis (Filosofi CD Bolong)

17 Januari 2016   19:15 Diperbarui: 17 Januari 2016   19:15 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lalu bagaimana dengan cerita kasus saya yang kecelakaan tadi? Tentu tidak berharap kan ada musibah yang menimpa,  sama seperti para korban bom Sarinah. Tapi kasus saya kecelakaan dan juga bom Sarinah tadi hanya Tuhan yang tahu. Saya tidak bisa menyiapkan CD terbagus saya karena tahu bahwa akan terjadi kecelakaan dan akan ada suster cantik yang membuat hampir polos tubuh ini.

Secara harfiah pemakaian daleman yang baik merupakan hal yang bagus untuk kita terapkan. Filisofinya lebih dalam lagi. Jika kita selalu ingin terlihat baik di mata orang, berbuat baiklah seutuhnya bukan hanya tampak luarnya saja. Kita tidak tahu kapan Tuhan akan menelanjangi kita di hadapan orang lain.

So... Buang segera CD bolongmu.. Jangan sampai menahan sakit karena malu sama suster cantik #nyengir

Salam,
HUM

[caption caption="www.69hum.com"]

[/caption]

 

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun