Masih Ragu Memulai?

Jakarta Selatan disaat hujan,

Seringkali kita dihadapkan pada hal baru yang memang sama sekali belum kita kenal,yang jadi permasalahan adalah apakah kita ada keinginan dan tindakan untuk memulai hal baru tersebut.

"Suka ga suka telan dengan baik, rela ga rela jalani dengan ikhlas, karena hidup bukan hanya tentang apa yang kita suka, jika memang harus dijalani maka mulailah..."

-Vitria M.-

Ungkapan ini sepertinya agak sesuai dengan apa yang sedang saya rasakan saat ini yakni memulai menulis.hehehhe terima kasih sayang atas sumbangan idenya.. 

Walaupun sebenarnya saya tergolong orang yang sudah menulis sejak 28 tahun lalu. mengawali karir menulis diusia 3 tahun bermodalkan sebatang pensil dan empat sisi tembok kamar serta menghasilkan guratan-guratan abstrak tak tentu arah. hahahhaa

Selebihnya adalah disaat belajar di sekolah dari TK,SD sampai Pendidikan atas... (silahkan diterjemahkan sendiri kata 'atas' tersebut) :D... 

Kali ini saya memulai sebuah hal baru yaitu menulis artikel, sebenarnya jika tidak ada tugas kuliah yang mengharuskan saya menulis di kompasiana maka mungkin saya sampai saat ini belum melek atau belum sadar atau belum tahu apa itu kompasiana..hahahaha,,, sungguh miris...

Setelah membuat akun dan berhasil masuk dengan cemas dan bingung saya berusaha berfikir tema apa yang akan saya angkat untuk tugas tersebut ya..walhasil 2 jam pertama saya hanya menhabiskan waktu dengan meng-klik headline dan rubrik saja yaa kurang lebihnya kalau di handphone saya hanya melakukan kegiatan menu - back menu - back saja secara berulang selama hampir 2 jam.

Pada akhirnya entah apa yang membuat saya memulai menulis tulisan ini, baiklah tak ada salahnya latihan terlebih dahulu setidaknya saya sudah memulai guna mengetahui hal baru pikir saya. Semoga setelah tulisan ini selesai saya dapat menyelesaikan tugas kuliah saya dengan baik..aamiin..

Untuk memulai sesuatu memang ga mudah , diperlukan niat ,semangat serta tujuan yang jelas yang kesemuanya akan sangat berperan dalam membentuk karakter dan warna hasil yang akan kita peroleh di akhir. Baik buruknya hasil akhir tak akan kita ketahui jika kita tidak mencoba prosesnya, atau paling tidak jika hasil yang kita dapatkan tidak sesusai dengan harapan,maka pastikan kita belajar sesuatu dari prosesnya.

Sebagai contoh Seorang lelaki yang belum memiliki pasangan ketika bertemu dengan seorang wanita yang menarik baik di kereta ,bus maupun di suatu tempat. Tentunya lelaki tersebut akan sesekali curi-curi pandang kearah wanita tersebut ,apabila posisi mereka berdekatan tentunya lelaki tersebut akan mencari cara agar mereka berdua dapat berinteraksi. seperti misalkan  "baru plg kerja ya ??"  atau bisa juga  "turun di stasiun mana??"  kalau sudah begitu tinggal tunggu dan liat respon dari wanita itu aja ,tentunya respon yang kita harapkan adalah wanita itu menjawab dengan baik sesuai dengan pertanyaan kita sambil tersenyum.

Jikalau senyum dan jawaban sudah kita dapatkan maka disitulah ada kemungkinan kita dapat berfikir lebih jauh untuk berkenalan dan bahkan berbicara lebih lanjut dengan tujuan memperoleh nomor HP. hahahhahaha modus. Tapi jika respon yang muncul adalah sebaliknya sebaiknya menjauh deh daripada diteriakin copet,, kan ga lucu kalau dikeroyok 1 gerbong atau 1 bus atau 1 pasar atau 1 satu kampus atau 1 gang...

ahhh sudahlah jadi ngeri membayangkannya.

Kesimpulan akhirnya adalah "Kalau kita tidak memulai, maka kita tidak akan mengetahui hasil serta prosesnya." 

Masih ragu untuk memulai...??