Redup cahaya mega yang memerah
Menghias alam dalam suasana syahdu
Sesyahdu jiwa-jiwa mereka
            Angin yang berhenti berlari
            Melangkah mengiringi laju sang waktu
            Membawa kesejukan dalam rongga kalbu
            Mengalahkan dinginnya titik-titik salju
Aku terpaku dalam diam
Menunggu waktu yang terharhambat datang
Entah apa yang menjadi penghalang
Dan aku terpena, terpaku dalam tanya
Mengapa begitu lama terasa padahal hati sudah terbius rasa?
            Illahi......
            Bukan nafsu yang menjerat raga
            Bukan hawa yang menarik jiwa
Tapi rindu hamba yang menggebu
            Menjemput-Mu dalam batas waktu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H