Mohon tunggu...
hardin
hardin Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Malaikat Tak Bersayap

3 Mei 2016   16:56 Diperbarui: 3 Mei 2016   17:03 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tapi Ibu...

Maafkan aku...

Aku telah menghancurkan setengah mimpi yang kau semogakan

Kuhancurkan bersama kenakalanku

Kenakalan di masa laluku ibu...

Tapi lihatlah sekarang..

Lihat Putrimu..

Telah kuhentikan aktivitasku yang sia-sia

Telah kukenakan kerudung pemberianmu

Telah kututup auratku dengan pakaian pemberianmu

Seperti apa yang kau katakan kepadaku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun