Mohon tunggu...
Dian Chandra
Dian Chandra Mohon Tunggu... Penulis - Arkeolog mandiri

Pemilik buku: Sapatha dari Negeri Seberang (2021), Lalu (2022), Relung (2022), Jalan-jalan di Bangka (2022), Hen (2022), Aksara Anindya (2022), Aksara Mimpi (2023), Diary para Hewan (2023), dan Kepun (2023)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mudik | Puisi Dian Chandra

21 Oktober 2023   08:07 Diperbarui: 22 Oktober 2023   23:52 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mudik

ramai. ramai. di sana dan di sini. ramai. ramai. serupa anai-anai. serupa laron. yang rindu lampu. di rumah ibu. dan kau rindu masakan ibu. hangat. hangat.

2023

Bionarasi

Dian Chandra alias Hardianti, S.Hum., M.Hum, seorang emak-emak beranak ramai. Di tahun 2022 pernah memenangkan beberapa event penulisan buku puisi tunggal di beberapa penerbit. Tercatat pula sebagai penulis di buku Ini Kali Tidak Ada yang Mencari Cinta (terbitan Gramedia, 2022) dan  Distopia antologi pemenang Sayembara Puisi  Payakumbuh Poetry Festival 2023.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun