LAJU AKSARA TIMAH || Puisi Dian Chandra
Abad ke tujuh
Patung timah menyeru
Sang datuk keliru
Terburu menyumpah lanun
Dalam perut bumi
Aku mengais jejak timah
Begitu suruhmu
Hingga buntung kakiku
Dunia terus beradu
Tak tahu malu
Mengayak butir timah
Sendiri dalam kilah buru
AC hidup memberi sejuk
Ia duduk mengatur
Matahari merajuk
Kami tak tahu mundur
Toboali, 10 Agustus 2021
Catatan: Toboali, Ibu kota dari Bangka Selatan, Prov. Kep. Bangka Belitung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H