CLC : Bisnis Pemanfaatan Ekstrak Daun jati Muda dengan Ekstrak Lemon sebagai Pewarna dan Softener Kain Alami Eco-friendly

Di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan, inovasi produk ramah lingkungan semakin berkembang. Salah satu terobosan menarik datang dari tim CLC (salah satu tim PKM-Kewirausahaan IPB) yang telah menciptakan pewarna kain alami yang tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga mendukung tren green lifestyle.

Produk ini memanfaatkan potensi luar biasa dari bahan-bahan alami, yaitu daun jati muda (Tectona grandis) dan lemon, untuk menciptakan pewarna kain sekaligus softener yang aman digunakan serta ramah lingkungan. Saat ini, pasar pewarna kain masih banyak didominasi oleh pewarna sintetis yang menghasilkan limbah berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan manusia. CLC hadir untuk menjawab tantangan tersebut dengan menghadirkan inovasi pewarna kain sekaligus softener alami yang tidak hanya aman tetapi juga eco-friendly.

Pewarna Kain Sekaligus Pelembut Ramah Lingkungan

Salah satu hal menarik dari Citrus Leaf Chroma (CLC) adalah fungsinya yang two-in-one: selain sebagai pewarna kain, CLC juga berfungsi sebagai pelembut kain. Inovasi ini tidak hanya memperkaya warna tekstil, tetapi juga meningkatkan kelembutan kain tanpa memerlukan bahan kimia tambahan.

Dalam proses produksinya, CLC menggunakan prinsip asam basa untuk menghasilkan variasi warna yang menarik. Misalnya, dengan penambahan Turkey Red Oil, CLC dapat menghasilkan warna merah yang indah, sementara cuka menghasilkan warna cokelat. Penggunaan bahan-bahan alami seperti ini tentunya memberikan nilai tambah karena minim dampak lingkungan.

Pemasaran dan Persebaran Produk

Hingga saat ini, CLC telah berhasil menjual 82 pcs kemasan FlipTop dan 22 pcs jerigen dengan harga masing-masing Rp30.000 untuk FlipTop dan Rp105.000 untuk jerigen. Produk ini telah tersebar di beberapa kota besar di Indonesia, seperti Lasem, Semarang, Pekalongan, Bogor, Jakarta, dan Riau. Dalam memasarkan produknya, CLC mengandalkan kombinasi antara digital marketing dan physical marketing dengan pendekatan B2B (business to business) serta B2C (business to customer). Strategi pemasaran ini berhasil menjangkau lebih banyak konsumen yang peduli pada keberlanjutan lingkungan.

Potensi Bisnis dan Pengembangan Produk

Tak hanya sekadar produk inovatif, bisnis Citrus Leaf Chroma memiliki prospek yang sangat menjanjikan. Dengan nilai R/C sebesar 1.35, CLC menunjukkan bahwa bisnis ini menguntungkan dan layak dijalankan. Ketersediaan bahan baku yang melimpah serta tren masyarakat yang semakin sadar akan produk ramah lingkungan membuat CLC memiliki peluang besar untuk berkembang di masa depan.

Dalam strategi pengembangan ke depan, CLC Group yang beranggotakan Selvianing Tiyas (CEO), riska Ikhmawati (CMO), Navadika Ramadhini (CFO), Ahmad Zainul Haqq (CPO) berencana untuk melakukan perluasan pasar, memiliki rumah produksi, serta mendirikan perusahaan yang lebih besar dan terstruktur. Langkah-langkah ini tentu diharapkan dapat semakin memperkuat usaha CLC dalam industri tekstil berkelanjutan di Indonesia.

Mendukung Tren Green Lifestyle

Di era di mana kesadaran akan sustainability dan gaya hidup ramah lingkungan semakin meningkat, kehadiran produk seperti CLC menjadi angin segar. Dengan produk pewarna kain dan softener alami yang aman, efektif, dan ramah lingkungan, CLC membantu mendorong perubahan positif di industri tekstil dan memberikan kontribusi nyata bagi keberlangsungan lingkungan hidup.

Tidak hanya sekadar inovasi, produk ini adalah solusi konkret untuk masa depan yang lebih hijau. Dengan dukungan pasar yang kuat, bahan baku alami yang melimpah, serta strategi pengembangan yang matang, CLC siap untuk terus tumbuh dan membawa dampak positif di industri tekstil Indonesia.