Mohon tunggu...
HappySelf
HappySelf Mohon Tunggu... Lainnya - Mental Health App

Self discovery and improvement app for a happier and healthier mind and body.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tips Memahami Seni untuk Bersikap Bodo Amat

16 Februari 2023   12:45 Diperbarui: 16 Februari 2023   12:52 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Written by Ridha

Halo guys! Kalau sebelumnya kami udah bahas soal Alasan Penting Kenapa Kamu Harus Bersikap Bodo Amat, tentunya kamu sekarang bertanya 'gimana sih caranya bersikap bodo amat?' well kali ini kami akan menjawab pertanyaan kamu ya!

Terinspirasi dari buku best seller "The Subtle Art of Not Giving a F*ck" Karya Mark Manson yang berhasil menyadarkan dan menginspirasi banyak orang. Kali ini, kami akan memaparkan apa saja seni rahasia itu baik beberapa yang dibahas didalam buku maupun yang ala happyself, 

Karena untuk beberapa orang (terutama 'people pleaser') bersikap bodo amat merupakan tantangan yang sulit, so buat kamu yang merasa perlu tips dari kami, simak baik-baik ya guys!

Hal yang belum terjadi berarti tidak terjadi, berhenti khawatir berlebih.

Salah satu struggle utama bersikap bodo amat adalah overthinking pada hal yang belum terjadi. Sering kali ketakutan terhadap pendapat orang lain jika gagal, ketakutan akan kekecewaan yang menutup kemungkinan kita untuk sukses. 

Lalu bagaimana caranya agar tidak khawatir berlebihan terhadap pendapat orang lain atau kegagalan? mulai memikirkan diri sendiri, mulai berani terhadap tantangan, karena pada akhirnya gagal atau sukses kita yang akan merasakan sendiri hasilnya. 

  • Bertindak atas kemauan sendiri.

Apapun yang kamu putuskan dalam hidupmu harus sesuai atas kehendakmu, meskipun orang ambil andil dalam memberi saran, pada akhirnya kamu yang memutuskan. 

Jangan pernah takut mengambil tantangan selama itu bermanfaat dan positif, serta jangan lupa bertindak juga. Mark Manson dalam bukunya mengatakan "bodo amat artinya memandang tanpa gentar tantangan yang sulit dalam kehidupan dan mau mengambil suatu tindakan". Jika kamu sudah yakin terhadap keputusan dan tindakan kamu sendiri, maka kamu akan lebih mudah mengabaikan hal yang tidak perlu alias bersikap bodo amat.


  • Tentukan prioritas dan hal yang lebih penting.

Menurut kamu, lebih penting mendengarkan pendapat orang lain atau mewujudkan mimpimu sendiri? Lebih penting fokus pada kesulitan atau fokus mengejar kesempatan?

Nah, Untuk dapat mengatakan bodo amat kamu harus peduli terhadap sesuatu yang jauh lebih penting untuk diri kamu. Setiap kamu mulai bimbang, tanyakan pada dirim, Apakah hal ini penting untuk saya?

  • Blokade orang-orang toxic.

Sumber utama sulitnya bersikap bodo amat adalah pendapat destruktif dari orang lain yang tidak membangun. Kurangi mem-follow hal-hal yang membawa pengaruh negatif di sosial media. 

Jika di kehidupan kamu dikelilingi orang-orang yang semaunya berkomentar, kamu juga harus berani menjawab dengan cara kamu sendiri, berikan pemahaman bahwa "ini hidup saya, saya akan bertanggung jawab atas yang saya lakukan,terimakasih sarannya tapi saya punya tujuan sendiri".

Nah, gimana? Sudah paham gimana cara untuk bersikap bodo amat? Atau mau penjelasan part 2? Silahkan berikan dikomentar agar kami bisa memberikan artikel menarik lainnya! Kalau kamu suka jangan lupa follow dan like ya! 

Kamu bisa melihat konten-konten positif yang fun untuk improve diri kamu dengan mengecek Instagram @happyselfbysmi  atau konten-konten lainnya for happier you dari happyselfbySMI. Jangan hanya berdiam diri, ayo menjadi versi terbaik dari diri kamu. Always Be Happy! :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun