Pada dadanya yang bidang dan berisi, lengannya yang kukuh penuh urat dapat dilihat betapa berat pekerjaan sehari-harinya.
Air mukanya yang keruh, pipinya yang kempis dan matanya yang cekung menyatakan bahwa jalan hidup yang telah ditempuhnya penuh rintangan dan duri.
Ciri-ciri Paragraf Deskripsi
- Menggambarkan atau melukiskan sesuatu.
- Penggambaran tersebut dilakukan sejelas-jelasnya dengan melibatkan indera.
- Membuat pembaca atau pendengar merasakan sendiri atau mengalami sendiri.
- Pola Pengembangan.
- Pola pengembangan spasial yaitu pola pengembangan paragraf yang didasarkan ruang dan waktu.
- Pola pengembangan sudut pandang atau objektif adalah pola pengembangan paragraf yang didasarkan tempat dan posisi seorang penulis dalam melihat sesuatu.
Berikut penulis akan menguraikan apa dan bagaimana cara langkah-langkah menulis paragraf deskripsi.
Langkah-langkah Menulis Paragraf Deskripsi
Yang pertama menentukan tema, lalu menetapkan tujuan penulisan, seperti; mengumpulkan bahan, membuat kerangka karangan, mengembangkan kerangka karangan, dan merevisi karangan.
Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa paragraf deskripsi adalah paragraf yang melukiskan atau menggambarkan sesuatu berdasarkan pengalaman semua panca-indera dengan kata-kata secara jelas dan terperinci.
Tujuan dari paragraf ini adalah untuk memberikan perincian atau detail tentang objek sehingga pembaca seakan-akan ikut melihat, mendengar, merasakan, atau mengalami apa yang dideskripsikan.
Unsur-unsur paragraf deskripsi dalam hal ini berarti bagian-bagian yang membangun paragraf deskripsi sebagai: Isi, koherensi, diksi (pilihan kata), dan impresionisme.
Lalu kemudian macam-macam paragraf deskripsi dapat di bedakan menjadi 2 yaitu:Â Paragraf deskripsi spasial adalah paragraf yang melukiskan ruang atau tempat berlangsungnya suatu peristiwa. Pelukisannya harus dilihat dari berbagai segi agar ruang tersebut tergambar dengan jelas dalam pikiran dan perasaan pembaca.