Mohon tunggu...
Hany Zuyyina L
Hany Zuyyina L Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Financial

Bahagiakan Masa Tua dengan Cerdas Mengelola Keuangan

10 Juni 2018   08:26 Diperbarui: 10 Juni 2018   09:00 673
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk pemenuhan kebutuhan hidup, sebisa mungkin lakukan seleksi skala prioritas, penting mendesak - tidak penting mendesak - penting tidak mendesak - tidak penting tidak mendesak. Jangan sampai kita mengabaikan kebutuhan yang penting untuk kebutuhan yang tidak penting. Dalam hal ini kemampuan untuk self control juga sangat diperlukan, karena terkadang akibat gengsi dan gaya hidup ikut-ikutan semuanya bisa jadi berantakan.

Jangan sampai kita mengeluarkan uang untuk hal yang sebenarnya tidak kita butuhkan. Apalagi jika harus sampai mengutang atau menggunakan cicilan. Saran dari Budi Raharjo, "jika penghasilanmu masih sama dengan atau lebih kecil dengan UMP (Upah Minimum Provinsi) jangan gunakan cicilan. Karena hal tersebut bisa mencekik keuanganmu kemudian hari".

Salah satu kebutuhan penting mendesak adalah menabung untuk dana darurat. Karena kejadian buruk bisa terjadi kapan saja kepada siapa saja. Berbagai ahli finansial menyarankan untuk menabung dana darurat sebesar minimal 3 bulan penghasilan dan normalnya 6 bulan penghasilan.

Biasakan diri untuk hidup hemat. Jika sejak dulu kita mengenal istilah hemat pangkal kaya, pada dasarnya hemat disini adalah pandai dalam mengelola keuangan. Terkadang melakukan penundaan kepuasan saat ini dapat memberikan manfaat lebih di masa datang. 

Misal seseorang yang memiliki uang 1juta saat ini untuk membeli hp, ia bisa memilih membelanjakan uangnya saat ini dan membeli hp seharga 1juta, atau ia menabung atau menginvestasikan uangnya hingga 3 bulan ke depan lalu membeli hp dengan harga lebih mahal dan pastinya spesifikasi nya lebih bagus ketimbang hp seharga 1juta.

Masa tua juga merupakan hal penting yang perlu direncanakan. Walaupun kebanyakan orang membayangkan pada saat tua kebutuhan hidup akan berkurang, nyatanya justru bertambah. Bertambah ketika gangguan fisik mulai berdatangan seiring bertambahnya usia, seperti penyakit dan berkurang nya kemampuan untuk bekerja. Dengan kata lain, bisa saja pendapatan kita berkurang atau bahkan berhenti total. 

Jika hanya mengharapkan kecukupan pemenuhan hidup dari uang pensiun, berdasarkan riset hanya akan cukup membiayai hidup kita hingga 3 bulan kedepan. Sehingga tabungan masa tua juga merupakan hal penting yang harus miliki. Berdasarkan ahli, normal nya usia 25 tahun harus mulai menabung 11% dari penghasilannya untuk masa tua, dan semakin besar jumlah nya dengan semakin tuanya usia.

Selain perencanaan keuangan, penting juga bagi kita untuk melakukan pencatatan keuangan cash-flow. Gunakan catatan cash-flow untuk mengevaluasi dan melakukan perbaikan kedepannya. Jadi ngga hanya asal catat ya. Misal bulan ini, anggaran biaya makan kita melebihi dari yang direncanakan, maka kita harus tahu penyebab nya apa, jika penyebab nya adalah karena terlalu sering makan diluar, maka sebisa mungkin bulan depan kita harus biasakan memasak dan makan di rumah.

Tanpa adanya perencanaan dan pencatatan bisa jadi saat akhir bulan kita baru tahu, kalau uang di dompet hanya bersisa beberapa ribu.

3. Kecerdasan Mengembangkan Uang


Mengembangkan uang disini maksudnya adalah meningkatkan kekayaan kita dengan melakukan kegiatan diluar pekerjaan. Misal dengan berinvestasi, deposito, saham, hingga bermain dalam pasar uang.

Dalam berinvestasi kita juga perlu mencari tahu informasi secara lengkap mulai dari keuntungan hingga resiko investasi yang ditawarkan. Jangan sampai kita hanya tergiur karena ikut-ikutan, karena

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun