Mohon tunggu...
Money

Audit Siklus Persediaan dan Pergudangan

1 April 2016   18:04 Diperbarui: 4 April 2016   16:34 466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk memperoleh keyakinan mengenai ketelitian penyalinan data dari kartu penghitungan fisik ke dalam daftar hasil penghitungan fisik. Dalam pengujian kompilasi, auditor melakukan:

  • Memilih unsur sediaan yang dicatat di dalam daftar hasil penghitungan fisik kemudian mengusut informasi tersebut ke dalam kartu penghitungan fisik yang bersangkutan.
  • Memperoleh kepastian bahwa semua kartu perhitungan fisik sudah dicatat di dalam daftar hasil perhitungan fisik.

Lakukan pengujian kos (pricing test)

Untuk memperoleh keyakinan mengenai ketelitian penyalinan kos per satuan sediaan yang dihitung dari kartu sediaan ke daftar hasil perhitungan fisik sediaan dan ketelitian penghitungan kos total. Auditor melakukan kegiatan:

  • Memilih unsur sediaan dan mengusut kos satuan di dalam daftar hasil perhitungan fisik ke kartu sediaan.
  • Memeriksa ketelitian perkalian kuantitas dan harga satuan dalam daftar hasil penghitungan fisik.

Lakukan adjustmen test.

Untuk memperoleh keyakinan digunakannya data hasil perhitungan fisik sediaan untuk meng-adjust catatan akuntansi sediaan. Auditor melakukan kegiatan:

  • Memilih unsur sediaan tertentu yang tercantum di dalam daftar hasil penghitungan fisik dan mengusut adjustmen yang didasarkan atas informasi di dalam daftar hasil penghitungan fisik terhadap kartu sediaan.
  • Memastikan kartu sediaan telah diadjust berdasarkan informasi di dalam hasil penghitungan fisik. 

C.    Tujuan Pengujian Subtantif Terhadap Sediaan

Tujuan audit terhadap sediaan:

  • Memperoleh keyakinan tentang keandalan catatan akuntansi yang bersangkutan dengan sediaan.
  • Membuktikan asersi keberadaan sedian yang dicantumkan di neraca dan keterjadian transaksi yang berkaitan dengan sediaan.
  • Membuktikan asersi kelengkapan transaksi yang berkaitan dengan sediaan yang dicatat dalam catatan akuntansi dan kelengkapan saldo sediaan yang disajikan di neraca.
  • Membuktikan asersi hak kepemilikan klien atas sediaan yang dicantumkan di neraca.
  • Membuktikan asersi penilaian sediaan yang dicantumkan di neraca
  • Membuktikan asersi penyajian dan pengungkapan sediaan di neraca.

D.    Progam Pengujian Subtantif terhadap Saldo Sediaan

Prosedur Audit Awal :

  • Usut saldo sediaan yang tercantum di neraca ke saldo akun sediaan yang bersangkutan di dalam buku besar.
  • Hitung kembali saldo akun sediaan di buku besar.
  • Usut saldo awal akun sediaan ke kertas kerja tahun lalu.
  • Usut posting pendebitan dan pengkreditan akun sediaan ke jurnal yang bersangkutan.
  • Lakukan rekonsiliasi buku pembantu sediaan dengan akun kontrol sediaan di buku besar.

Prosedur Analitik :

Hitung ratio:

Tingkat perputaran sediaan

  • Sediaan produk jadi = Kos produk yang dijual ÷ Rerata saldo sediaan produk jadi.
  • Sediaan produk dalam proses = Kos produksi ÷ Rerata saldo sediaan produk dalam proses.
  • Sediaan bahan baku = Biaya bahan baku ÷ Rerata saldo sediaan bahan baku.
  • Sediaan barang dagangan = Kos produk yang dijual ÷ Rerata saldo sediaan barang dagangan.
  • Ratio sediaan dengan aktiva lancar = Sediaan ÷ Aktiva lancar
  • Ratio laba bruto dengan hasil penjualan = Laba bruto ÷ hasil penjualan bersih.

Pengujian terhadap Transaksi Rinci :

Periksa sampel transaksi yang tercatat dalam akun sediaan ke dokumen yang mendukung timbulnya transaksi tersebut.

  • Periksa pendebitan akun sediaan ke dokumen pendukung : bukti kas keluar, faktur pembelian, laporan penerimaan barang, dan surat order pembelian.
  • Periksa pengkreditan akun sediaan ke dokumen pendukung: faktur penjualan, laporan pengiriman barang, bukti pemakaian barang gudang, memo debit untuk retur pembelian.

Pengujian pisah batas transaksi yang berkaitan dengan sediaan.

  • Periksa dokumen yang mendukung transaksi pembelian dalam minggu terakhir tahun yang diaudit dan minggu pertama setelah tanggal neraca.
  • Periksa dokumen yang mendukung berkurangnya sediaan (karena transaksi penjualan atau pemakaian sendiri) dalam minggu terakhir tahun yang diaudit dan minggu pertama setelah tanggal neraca.

Pengujian terhadap Saldo Akun Rinci :

Pengamatan terhadap perhitungan fisik sediaan.

  • Periksa intruksi tertulis mengenai penghitungan fisik sediaan.
  • Lakukan pengamatan terhadap penghitungan fisik sediaan yang dilakukan klien.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun