BRI liga 1 telah sampai di penghujung musim berbagai pertunjukan skill olah bola yang memukau dari para pemain berkelas telah kita nikmati dan tinggal menunggu beberapa sisa laga terakhir lagi untuk memastikan siapa klub sepak bola yang akan tetap di posisi puncak klasemen untuk memastikan gelar juara di kasta tertinggi liga sepak bola terbesar di Indonesia ini.
Pekan ke -32 BRI liga 1 hadir pada senin, (21/03/2022) kemarin, mempertandingkan beberapa pertandingan klub papan atas yang berlaku sebagai kompetitor di klasemen atas. Salah satunya adalah Bali United yang menghadapi lawannya Madura United. Berlangsung di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali.
Bali berstatus sebagai pemuncak klasemen sementara, sedangkan Madura United berada di posisi sepuluh klasemen sementara BRI liga 1 Indonesia.
Bertekad untuk mendapatkan poin 3 demi menguatkan posisi di puncak klasemen squad asuhan Coach Stefano Cugurra Teco tampil menekan sejak awal, anak asuh nya terus membombardir pertahan dari Madura United. Ilija Spasojevic dan rekan-rekan tanpa henti berusaha untuk membobol gawang Madura United yang di kawal oleh Hong Jung-nam.
Serangan demi serangan di lancarkan oleh anak asuh coach Teco tersebut, terbukti baru di menit ke-9 Hong Jung-nam harus berkali-kali menyelamatkan gawang dari kebobolan.
Madura United di kurung habis-habisan, setiap ingin membangun serangan bola, pasti saja terpotong oleh para pemain tengah Bali United. Baru di menit ke-15 penjaga gawang Madura United, Hong Jung-nam melakukan penyelamatan gemilang lebih dari tujuh kali.
Serdadu Tridatu Akhirnya berhasil memecah kebuntuan setelah terus menekan pertahanan Madura United, lewat skema tendangan bebas yang di eksekusi oleh Stefano lilipaly, bola dari tendangan nya itu berhasil di sambut dengan baik lewat sundulan kepala Ilija
Spasojevic sehingga bola masuk ke jala gawang yang di kawal oleh Hong Jung-nam. Dengan begitu Bali United berhasil unggul 1-0 terlebih dahulu.
Tertinggal satu angka Madura United berusaha tampil keluar menekan, terlihat beberapa serangan yang di lancar kan oleh Madura United meskipun masih mudah di patahkan oleh lini belakang Bali United, lewat serangan yang di bangun tadi sebenarnya Madura United memiliki peluang menyamakan kedudukan lewat tendangan sudut yang di peroleh di menit ke-30 an, namun usaha itu masih dapat dengan mudah patahkan oleh Nadeo Argawinata.
Tetap saja di sisa 15 menit akhir waktu babak pertama Bali United tidak mengendorkan serangan-serangan yang membuat para pemain Madura United harus berjibaku mempertahankan gawang nya dari kebobolan, hingga peluit berakhir babak pertama di tiupan skor tidak berubah 1-0 untuk kemenangan Bali United.
Di babak ke dua masih sama saja Bali United masih menguasai jalanya laga, tempil begitu agresif sehingga membuat Madura United dalam tekanan. Hingga menit ke 50- masih saja intensitas serangan Bali United begitu terlihat, yang membuahkan tendangan bebas untuk Bali United setelah pemain Madura United harus melanggar pemain dari Bali United untuk memutuskan serangan dari para pemain Bali United. Tendangan tersebut di eksekusi oleh Stefano lilipaly, namun sayangnya tendangannya masih bisa di selamat kan Hong Jung-nam.
Mencoba tampil keluar Madura United mendapatkan peluang namun sayang kerjasama yang di lakukan pemain depan Madura United masih saja gagal belum dapat menyamakan ketertinggalan.
Setelah tampil menyerang dan menciptakan peluang Madura United yang justru harus kembali kebobolan jala gawang nya, lewat serangan-serangan yang di bangun dari para individu para pemain Bali United tepat di menit ke-59 tendangan indah Eber Bessa berhasil masuk di jala gawang Hong Jung-nam, dengan begitu Bali semakin di atas angin dengan menambah satu gol lagi yang membuat semakin sulit Madura United untuk mengajar skor 0-2.
Pertandingan pun berlanjut, jual beli serangan kini terlihat namun sama saja baik keduamasih saja gagal untuk menciptakan gol tambahan maupun untuk memperkecil ketertinggalan. Madura United juga semakin ngotot melancarkan serangan, terbukti di menit ke-67 lewat serangan yang dilancarkan Madura United mendapatkan hadiah tendangan penalti setelah Bayu Gatra harus di jatuh kan di kotak terlarang oleh Willian Pacheco.
Beto Gocalves yang mengambil tendangan penalti tersebut harus kecewa setelah tendangan penaltinya berhasil di baca dengan baik arah tendangan oleh penjaga gawang Bali United Nadeo Argawinata sehingga bola tidak berhasil membobol gawang nya, skor tetap sama 2-0.
Madura United pun kembali harus gagal untuk menyamakan kedudukan. Meski sempat bermain menekan Madura United Justru kembali tertekan oleh para asuhan coach Teco yang kembali bermain agresif, intensitas serangan yang tinggi di tunjukkan Bali United
Hingga pada sepuluh menit terakhir kembali terlihat jual beli serangan kembali terjadi , sempat beberapa kali Bali United harus tertekan dengan serangan-serangan Madura United namun usaha para pemain Madura United tersebut masih saja belum membuahkan hasil.
Di menit-menit akhir coach Teco melakukan penyegaran pemain dengan memasukkan Rizky Pellu dan Irfan Jaya. Dengan masukan kedua pemain tersebut yang memiliki kecepatan, serangan Bali United semakin menjadi-jadi, penyegaran yang di lakukan coach Teco nampak berjalan sesuai rencananya dengan semakin lancarnya serangan-serangan dari para pemain Bali United.
Namun hingga habis waktu perpanjangan yang diberikan oleh pengadil lapangan, skor tidak berubah, 2-0 untuk Bali United. Dengan kemenangan ini Bali United sukses mengamankan 3 poin dan semakin kokoh di puncak klasemen unggul 5 poin di atas pesaingnya Persib yang sebelumnya hanya bermain imbang melawan Persebaya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H