aku mencoba bertahan;
menahan emosiku di setiap melihatmu;
lihatlah nada laguku akan wajahmu;
dan mulailah mengulum senyum manis menerimanya;
dengarlah setitik tinta putih yang mengisi hitam hati ini;
dan mulailah rasakan meskipun itu hanya sejengkal;
aku........ berani melihatmu;
tapi aku takut;
aku........ mencandaimu slalu;
tapi aku menjaga jarak;
puncak itu memang belum terlihat tapi sudah mulai kurasakan;
jalan itu memang terlalu susah untukku;
untuk aku menggaapai celah hatimu;
aku tetap menjaga hatimu untuk sedikit tempat untukku;
mimpi itu.........ada bersamamu;
jalan itu.........kudaki untukmu;
dan kamu.......tak pernah tahu akan perasaanku;
dan kamu.......lihatlah lebih dalam hatiku untuk tahu bahwa aku suka kamu;
semua itu belum berubah hingga akhir waktunya;
seperti angin malam yang rakus mencari kehangatan;
sepertiku menadah tegap menyelimuti hati ini menghindar kebekuan;
semua itu butuh waktu dan kenyataan bukan mimpi;
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H