KAI Commuter juga merupakan moda transportasi publik yang sangat terjangkau. Bisa dibuktikan tarifnya sangat murah antara Rp 3.000,- sampai Rp 6.000,- saja sehingga setiap hari saya mengeluarkan Rp Rp 8.000,- saja untuk PP Depok -- Jakarta. Karena terjangkaunya tersebut, maka menjadi moda transportasi pilihan utama oleh masyarakat Jabodetabek. Hal itu bisa dibuktikan dengan data dari website KAI Commuter bahwa setiap hari hampir 850.000 orang menggunakan moda transportasi ramah lingkungan ini.
Salah satu tujuan dari KAI Commuter yaitu berupaya menghadirkan transportasi yang aman dan nyaman. Walaupun memang setiap hari harus berdesakan dan berdiri dengan membawa tas, namun tetap dirasa aman dan nyaman oleh penumpang. Hal tersebut dikarenakan terdapat petugas satpam KRL atau yang bisa disebut Walka yang selalu siaga di dalam gerbong maupun di setiap stasiun serta terdapat juga beberapa CCTV di dalam gerbong.Â
Selain itu, juga terdapat AC di setiap gerbong yang selalu menghembuskan udara dingin di kabin kereta sehingga menambahkan kenyamanan penumpang. Fasilitas di setiap stasiun juga sudah lengkap antara lain loket, toilet, mushola, pos kesehatan, ATM, minimarket, ruang menyusui, ruang tunggu dan lainnya juga menambah kenyamanan kita dalam menggunakan KAI Commuter.
Hal lain yang juga menjadi keunggulannya yaitu KAI Commuter juga sangat rata - rata tepat waktu dalam perjalannanya, sebagai contoh saya setiap hari sering naik KAI Commuter yang keberangkatan awal dari Stasiun Nambo dan tiba di Stasiun Depok Lama setiap pukul 06.34 WIB. Saya memilih kereta tersebut karena agak sepi dibandingkan dengan kereta dengan keberangkatan awal dari Stasiun Bogor. Â Ternyata sangat jarang kereta tersebut mengalami keterlambatan dan tepat pada pukul 06.34 kereta diberangkatkan dari Stasiun Depok Lama. Jika mengalami kendala atau permasalahan, pihak KAI Commuter juga cukup cepat dalam menginformasikannya melalui peron - peron di stasiun dan media sosial sehingga para penumpang bisa lebih antisipatif.
Pada era polusi udara yang semakin tinggi dan semakin tidak sehat ini, dengan kita menggunakan KAI Commuter berarti kita dapat ikut berkontribusi dalam mengurangi polusi udara karena menggunakan moda transportasi berbasis listrik. Selain itu juga dapat mengurangi angka kemacetan di Jabodetabek dan sekitarnya.Â
Saat ini, stasiun KAI Commuter juga telah terintegrasi dengan transportasi lainnya misalnya bus Transjakarta, KAI Bandara, MRT bahkan akhir2 ini juga telah terintegrasi dengan LRT di Stasiun Sudirman, Kawasan Dukuh Atas. Begitu lengkap dan spesialnya moda transportasi andalan warga Jabodetabek ini sehingga dapat dengan mudah pindah ke transportasi lain untuk menuju ke tujuan kita masing - masing.
Begitulah setiap hari kerja yang saya lakukan bersama KAI Commuter. KAI Commuter dapat menjadi pilihan utama bagi saya khususnya dan masyarakat Jabodetabek pada umumnya karena hemat biaya, efisiensi dan efektif serta nyaman bagi penggunanya. Dengan semakin meningkatnya masyarakat yang menggunakan KAI Commuter, diharapkan PT Kereta Commuter Indonesia terus selalu berinovasi untuk meningkatkan kapasitas, kehandalan dan kenyamanan bagi masyarakat pengguna KAI Commuter. Selain itu juga diharapkan melakukan pembaharuan untuk integrasi dengan moda - moda transportasi lainnya melalui aplikasi KAI Access sehingga dapat lebih bermanfaat dan mempermudah dalam perpindahan antar moda terutama di kawasan Jabodetabek.Â