Setelah tamat sabtu lalu, Seri drama korea Nevertheless mendapat tempat tersendiri bagi penontonnya di Indonesia. Mulai dari kegeraman, kegemesan sampai hujatan kepada tokoh drama ini membanjiri trending topic Twitter Indonesia lewat tagar #Neverthelessep10 dan kata kunci "Nabi".Â
Bukan tanpa alasan, tokoh Yu Na-bi (diperankan Han So He) memang layak dijadikan bulan-bulanan masyarakat baik pecinta drama korea maupun bukan, karena melanggengkan toxic relationship yang dijalin dengan Park Jae Eon (diperankan Song Kang) di akhir episode.Â
Setidaknya bagi saya yang belum pernah menjalin hubungan dengan lawan jenis yang bisa saya panggil "sayang", ada beberapa hal yang bisa saya pelajari dari Park Jae Eon untuk memikat lawan jenis.Â
Tindak "Buaya" ini tidak semestinya ditiru, namun jika memang seret jodoh, kenapa tidak dicoba? barangkali tulisan ini bisa menjawab pertanyaan"Kenapa di akhir drama ini, Yu Nabi merasa nyaman meskipun sudah tau kalau Park Jae Eon memang  b******n?"
Berikut tips and trick menjadi "Buaya" ala Park Jae Eon:
Jangan langsung kenalan, dekati perlahan dan kalau bisa saling kenal sendiri. (Lewat tanya temen). Ini diperlihatkan saat Jae Eon di episode awal mendekati Na-bi dengan kondisi sudah kenal. Sehingga tinggal minta nomor telepon dan langsung cuss bisa ngobrol ngalor ngidul.
Berikan kalimat-kalimat hangat di awal pertemuan. jangan tunjukkan ketertarikan, tapi tunjukkan perhatian. Na-bi di episode awal menunjukkan bahwa ia merasa depresi karena diselingkuhi dan dikhianati oleh pacarnya. Selain itu, Na-bi juga cukup stress dengan dunia akademiknya yang tidak begitu mentereng. Jae Eon datang membawa perhatian penuh kepada Na-bi sehingga membawa kenyamanan bagi Na-bi  yang bahkan terbawa sampai mimpi.
Mengintensifkan pertemuan, bukan mengekstensifkan. Sering aja ketemu walaupun ga mutu. Mungkin ini yang disebut modus PDKT. kalau sudah sering ketemu walau ga mutu, seseorang akan cenderung nyaman dan membuka perlahan hati sehingga terjadi obrolan yang bersumber dari hati ke hati. Kalau sudah begitu, siapa sih yang ga nyaman?
Berikan perhatian pada hal hal yang kecil. (Kamu dah makan? Udah selesai ngerjain tugas? Butuh apa? Dll) kalau hal hal kecil saja diperhatikan, apalagi hal hal yang besar.Â
Siap sedia di garda terdepan saat dia berada dalam masalah. Walaupun tidak bisa menyelesaikan masalahnya, setidaknya redam emosi yang menyertainya (sedih, marah, malu dsb)Â ingat ketika Yu Na-bi dapat tamu bulanan saat presentasi di depan kelas? Kalau kalian yang mengalaminya, betapa malunya kalian bukan? Park Jae Eon memberikan treatment yang tepat di waktu yang tepat pula. Oh tentu saja pertolongan seperti itu tidak akan mudah menguap dari ingatan seseorang. Ketika kalian sudah menjadi berharga di matanya, tinggal tunggu waktu mainnya.Â
Berikan intrik kepastian bahwa kamu adalah orang yang setia. (walaupun akhirnya ketahuan, carilah alibi yang sempurna). Jae Eon memang sangat pintar membuat alasan yang berhasil mengelabui ke-suudzon-an Na-bi. Â Bahkan ketika Yu Na-bi tahu cewek itu mungkin "anunya" si Jae Eon tetep membuat Na-bi oleng. Memang alasan yang baik dapat membuat persepsi seseorang statis.
Ingat hal hal kecil yang menunjukkan perhatianmu padanya.Contohnya "Ini kubelikan minuman A, soalnya kemarin kamu bilang kalau kamu suka". Ini salah satu bentuk perhatian kepada hal kecil juga sih. Lihat pada poin nomor 4.
Pakai pakaian yang memadai dan kasual. Yang menunjang penampilan untuk menimbulkan ketertarikan. Tentu pakaian norak hanya akan membuat cewek semakin tidak tertarik. Tidak usah memakai pakaian yang trendy, Cukup pakai pakaian yang terlihat friendly.
Peragakan suatu drama jual mahal kepada cewek lain dihadapannya, misal menolak pemberian cewek lain, atau agak judes. Ini menunjukkan kesetiaan (walaupun Park Jae Eon main belakangnya alus)
DAS DES ADALAH KUNCI (Tapi ya jangan langsung nyosor) keterampilan dan kecekatan dalam merencanakan ritme pendekatan harus diperhatikan dengan saksama. Telat sedikit sudah menclok di lain hati.
Buat orang terdekatnya/disekitarnya nyaman dengan kehadiranmu sehingga mereka akan memberikan masukan positif jika "si dia" bertanya tentangmu. Kalau teman terdekat "Si Dia" sudah memberikan sinyal positif atas diri Anda. Tentu ketika "Si Dia" meminta masukan untuk keberlanjutan hubungannya dengan Anda, pasti tidak akan lepas dari ekspektasi. Bangun citra yang elegan dan elit di lingkunganmu berada (sekolah, kelas, fakultas, tempat kerja, dll)
Jangan mau kalah sama pesaing pendatang atau bahkan pesaing lama. Usaha mereka belum tentu lebih sukses dari yang Anda lakukan. Do Hyeok (Mas Kentang) pun tak berdaya sama sekali meskipun sudah mengungkit-ungkit masa lalu atau mantai bareng.  Â
Tips dan trik di atas belum tentu berhasil bagi semua orang. Itupun Park Jae Eon berhasil memikat Yu Na-bi juga dengan modal wajah ganteng dan badan bagus. Oh iya satu lagi, anak tunggal kaya raya juga.Â
Peringatan terakhir yang harus saya keluarkan. Mohon hati-hati kalau kalian hanya berakhir menjadi "badut" bagi cewe yang Anda dekati. Kalau sudah seperti itu, saya sarankan mundur alon alon.
"Mau lihat kupu-kupu di rumahku?"
-Park Jae Eon
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H