Role-playing game atau disingkat RPG adalah sebuah permainan di mana pemainnya memainkan peran karakter dalam latar fiksi yang dibuat oleh sang pencipta game.
Sebuah tipe permainan yang memiliki peminat cukup banyak di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Menurut today.line.me, Indonesia memiliki 66,4% pemain Single-Player RPG dan 67,6% pemain MMORPG.
Tentunya jika melihat jumlah tersebut, maka tidak akan mungkin ke depannya game MOBA dan Battle Royale akan sirna dan digantikan oleh game RPG. Sayangnya untuk mencapai hal tersebut bukanlah hal mudah karena spesifikasi dari smartphone yang tidak terlalu mendukung untuk mengembangkan game RPG lebih jauh.
Namun secara perlahan dari tahun ke tahun spesifikasi smartphone ditingkatan dengan waktu yang cukup cepat. Tidak dapat kita pungkiri bahwa di beberapa tahun belakang semua smartphone memiliki fitur dan performa yang luar biasa canggih.
Hasilnya, perkembangan smartphone ini membuat pengembang game melirik platform yang jarang mereka sentuh ini. Mereka berlomba-lomba membuat game menarik dan menguntungkan bagi mereka pada platform mobile yang diperkiraankan akan membawa kesuksesan
Kemunculan Mobile Legends, PUBG Mobile dan Free Fire telah membuat perubahan kepada platform mobile. Kesuksesan ketiga game tersebut mampu membuat perusahaan pengembang game memiliki niat untuk memunculkan game mobile mereka, termasuk game RPG.
Walaupun begitu, proses pengembangan game RPG untuk platform mobile masih sangat terbatas dan jauh dari apa yang diharapkan pemain-pemain RPG di luar sana.
Ketika platform PC dan Console mampu membuat game RPG Open World, platform mobile hanya bisa membuat Semi-Open World, di mana sudah terlalu banyak game RPG mobile yang membuat tipe ini
Kemudian, sebuah game baru muncul dengan inovasi yang menajubkan dan mengubah semua hal itu. Sebuah game RPG mobile di mana kita bisa menjelajah bebas dunia game tanpa ada batasan sama sekali. Tidak ada loading screen ketika menjelajahi tempat di dalam game, tidak ada zona map yang terbatas dan tidak ada pemandangan dua dimensi.
Semuanya terlihat menarik melihat game dengan tampilan tiga dimensi, kita bisa merasakan lebih jauh keindahan di dalam dunia game RPG. Ini benar-benar sebuah game revolusioner untuk game mobile, karena hampir semua game mobile belum memiliki kemampuan ini.
Game tersebut ialah Genshin Impact, sebuah game Single-Player RPG yang bisa dimainkan secara gratis di platform mobile seperti Android dan IOS. Game ini juga memiliki nuansa fantasi yang kental dengan karakter bergaya anime Jepang.
Game yang muncul pada tanggal 28 September 2020 ini cukup menggemparkan, karena pengembang game yaitu Mihoyo berhasil membuatnya dengan cukup sempurna. Karena hal ini pula, banyak gamers mobile yang mulai memainkannya, tetapi semakin lama banyak pemain yang mulai gugur dan berhenti memainkan game tersebut dikarekan spesifikasi smartphone yang tidak memadai.
Kasus inilah yang membuat game MOBA dan Battle Royale masih bisa bertahan walau Genshin Impact telah hadir karena beberapa game di dua genre tersebut cukup ramah dengan spesifikasi smartphone kebanyakan orang terutama Indonesia.
Dengan ini maka era RPG di mobile yang didambakan oleh peminat setia game RPG itu sendiri harus pudar. Setidaknya mereka masih harus menunggu beberapa tahun lagi hingga game RPG terutama yang memiliki konten Open World bisa berkembang lebih jauh.
Menariknya, di tahun ini sebuah pengembang game dari Korea Selatan yaitu Netmarble merilis dua game RPG yang berbeda di platform mobile.
Salah satunya merupakan RPG Open World seperti Genshin Impact, tetapi unsur utama konten game tersebut mengambil sebuah seri anime terkenal yaitu Nanatsu no Taiza dan dikabarkan akan muncul di tahun 2022.
Tidak sedikit yang berharap bahwa game RPG dengan tema Open World akan semakin berkembang dan muncul terus-menerus menggantikan game MOBA dan Battle Royale yang sudah berkuasa beberapa tahun terakhir.
Walaupun begitu, pengembang game masih bisa melakukan beberapa cara agar game-game RPG mobile terutama Single-Player RPG bisa mengantikan game MOBA dan Battle Royale.
Beberapa di antaranya pengembang game bisa membuat fitur DLC (Downloadable Content)Â di mana pemain bisa mengunduh file utama agar penyimpanan smartphone mereka tidak penuh.
Selanjutnya pengurangan tingkat grafis atau performa tampilan game. Fitur ini bisa membuat pemain merasa tenang dan tidak perlu khawatir.
Selain itu, pengembang game bisa membuat cara lain yaitu penguncian performa tampilan, di mana jika smartphone tidak mampu menjalankan gamenya maka akan langsung mengunci tampilan tingkat bawah. Beberapa pengembang game sudah membuat hal ini agar pemain kelas bawah bisa bermain dan menikmati game ciptaan mereka tanpa perlu membeli smartphone baru.
Penulis sendiri berharap jika game-game RPG seperti Single-Player RPGÂ atau MMORPG bisa berkembang jauh lebih pesat dan memiliki fitur dambaan pemain yaitu Open World. Pengembang game juga sebaiknya berusaha keras mencari cara agar semua orang bisa bermain game tanpa perlu berkendala dengan smartphonenya.
