Orang dewasa akan menyasar remaja, anak-anak, bahkan balita. Mengerikan bukan? Dan ini akan menjadikan sebuah mata rantai yang tak putus. Sebab korban, yang awalnya adalah anak yang normal secara seksual, suatu ketika akan berhasrat membalas dendam, sebab sakit hati itu sudah tertanam dalam memorinya.
Jika melihat situasinya, kemungkinan besar anak-anak pelaku kriminal yang dijebloskan ke dalam sel bersama orang-orang dewasa, ada yang mengalami hal seperti ini. Maka apabila ada anak yang oleh karena sesuatu harus dijebloskan ke dalam sel tahanan sementara, maka jangan pernah digabung dengan orang lain. Sebaiknya dikasih sel khusus sendirian. Atau bila perlu tidak usah dijebloskan ke tahanan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H