BJ Habibie, yang Dulu Dibenci dan Kini Dicinta

Selepas dari kepresidenan, suami Hasri Ainun Besari (alm) ini nyaris tidak pernah terdengar dalam hingar-bingar politik nasional yang terus-terusan "gaduh". DPR yang baru saja lepas dari belenggu politik, kini begitu merasa bebas, liar dan galaknya bukan main. Tidak salah jika Presiden Gus Dur ketika itu mengolok-olok mereka sebagai sekumpulan anak TK (taman kanak-kanak). Priyo Budi Santoso, salah satu anggota DPR saat itu tampak paling beringas memprotes Gus Dur ketika itu.  

Presiden datang silih berganti, hingga kini era Joko Widodo. Prof Dr B.J Habibie yang kini dicintai banyak orang tanpa sungkan memperlihatkan keberpihakan dan dukungannya kepada Jokowi. Entah sudah berapa kali dia menemui Jokowi di Istana sebagai wujud dukungan dan keberpihakannya kepada mantan gubernur DKI Jakarta tersebut. 

Hal itu pun nyata sekali pada tahun politik yang baru lalu, BJ Habibie sangat jelas memberikan sokongan kepada Jokowi untuk lanjut dua periode. BJ Habibie tak salah. Sebagai orang jenus dan berhati nurani bersih, dia pasti mudah membedakan sosok-sosok yang berlalu-lalang di kancah perpolitikan nasional. Keberpihakannya pada Jokowi, sekaligus membuatnya makin dicintai banyak orang. 

Kemarin sore, Rabu 11 September, BJ Habibie Meninggal dalam usia 83 tahun. Indonesia kembali melepas salah satu putra terbaiknya, kembali ke Sang Khalik. Selamat jalan Prof Dr B.J Habibie.