Mohon tunggu...
Hanny Setiawan
Hanny Setiawan Mohon Tunggu... Administrasi - Relawan Indonesia Baru

Twitter: @hannysetiawan Gerakan #hidupbenar, SMI (Sekolah Musik Indonesia) http://www.hannysetiawan.com Think Right. Speak Right. Act Right.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Catatan Rhenald Kasali Mengartikan Apa Yang Dicari Jonru

20 Mei 2015   14:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:47 1704
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

#Origin. Apakah Jokowi adalah awal dari Jonru menjadi Jonru sekarang? Kemungkinan besar tidak. Jokowi baru muncul beberapa tahun, Jonru sudah lahir dan dididik sejak puluhan tahun yang lalu. Apakah Moment of Change dari Jonru? Itulah yang menyebabkan dia seperti sekarang. Dan kemungkinan besar adalah ada kejadian dalam kehidupan hidup (bisa perubahan kepercayaan, kecelakaan, atau kepahitan) yang dialami membuat perubahan yang sangat besar dalam dirinya. Konseling.

#Purpose. Kalau uang bukan alasan, terkenal bukan tujuan, maka Jonru sedang mencari tujuan yang lebih besar dari itu. Ideologi! Ada alasan ideologis yang nampak jelas dari tulisan-tulisannya. Sebab itu Jokowi hanyalah 'variabel' yang bisa dimainkan. Bisa Ahok, bisa Anies, bisa Susi, bisa Moeldoko, bisa JK, bisa apapun asalkan ideologi yang menjadi tujuannya bisa tercapai. Berbahaya.

#Morality. Benar atau salah yang sangat subyektif bisa dianalis dalam konteks budaya. Budaya frontal Jonru jelas bukan budaya Jawa, atau Indonesia. Lebih terpengaruh barat dan/atau timur tengah. Moralitas yang kaku karena origin dan purposeinilah yang akhirnya melahirkan apa yang berarti bagi Jonru. Realitas

1432104465997186852
1432104465997186852

Bagi teroris membunuh adalah kehidupan yang berarti, bagi Jonru menulis negatif Jokowi adalah sesuatu yang berarti bagi hidupnya. Sekarang giliran kita yang harus bertanya, mereka sudah menemukan arti hidupnya, lalu apa yang membuat hidup kita berarti?

Pendekar Solo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun