Mohon tunggu...
Hanny Setiawan
Hanny Setiawan Mohon Tunggu... Administrasi - Relawan Indonesia Baru

Twitter: @hannysetiawan Gerakan #hidupbenar, SMI (Sekolah Musik Indonesia) http://www.hannysetiawan.com Think Right. Speak Right. Act Right.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Mengintip Kantor Edgar Jonathan, Terlapor Pidana Terhadap Jokowi

4 Juni 2014   23:21 Diperbarui: 20 Juni 2015   05:19 1704
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

3. Revolusi Putih ala Tidar

Di visi dan misi Prabowo ada istilah REVOLUSI PUTIH yakni memberi susu kepada anak-anak. Dari gallery Tidar saya baru "ngeh" maksudnya.  Coba kita lihat foto berikut:

[caption id="attachment_309695" align="aligncenter" width="478" caption="tidar.or.id"]

14018730761053942707
14018730761053942707
[/caption]

Tertegun saya.  Inikah revolusi putih yang dimaksud?  Dan revolusi jenis ini mau melawan revolusi mental? Tidak salah? Ini kan kampanye Gerindra bukan aksi sosial.   Memberi susu supaya mencoblos Gerindra disebut sebagai misi bangsa.   I close my case.   Speechless.

Kesimpulan:

Tidar menggambarkan dengan pas sekali karakteristik kubu Prabowo.  Semua di kemas dengan sangat cantik, gagah, dan nampak indah, tapi sebenarnya tidak ada kegiatan yang berarti.  Packaging yang dibuat demikian rupa sehingga merangsang kaum muda yang hedonis untuk merapat.  Tapi 100% akan berbeda kualitas dengan dengan gerakan pemudanya Anies Baswedan di www.turuntangan.org yang menyebut dirinya "Relaan Rp. 0,-"

Bisa dimaklumi kalau pemimpin muda Tidar bisa bermasalah, karena Gerindra fokus kepada bangunan dan nampak luar dalam kaderisasi, bukan mental dan orangnya.

Catatan kecil yang penting :  banyak sekali ya uangnya partai ini :)

Pendekar Solo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun