Mohon tunggu...
Hanny elokhardiastuty
Hanny elokhardiastuty Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Hanny Elok Hardiastuty,biasanya dipanggil Hanny,saya Mahasiswa disalah satu kampus swasta terbaik disurabaya yaitu Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya NIM : 2440023018

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Penyakit Akibat Kerja

26 Oktober 2023   17:40 Diperbarui: 26 Oktober 2023   17:44 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Mata kuliah Dasar K3 

Penyakit akibat kerja (PAK)

penyakit akibat kerja (Occupatioanal Disease) adalah penyakit yang diderita karyawan dalam hubungan dengan kerja baik faktor resiko karena kondisi tempat kerja, peralatan kerja, material yang dipakai, proses produksi, cara kerja, limbah perusahaan, dan hasil produksi.

-Faktor Bahaya Fisik

1. Suhu kondisi suhu yang terlalu tinggi bisa menyebabkan penyakit Heat stroke, Heat cramp dan Heat exhaution, sedangkan untuk kondisi suhu yang terlalu rendah, menyebabkan : penyakit Frosbite, Chilblain dan Trenchfoot .

2. Tekanan , kondisi lingkungan kerja dengan tekanan udara tinggi biasanya ditemui pada pekerja penyelam, pekerja tambang bawah tanah Penyakit yang timbul disebut Caisson Disease/ Penyakit Decompresi.

3. Getaran yang ditimbulkan dari alat kerja/ mesin kerja dengan frekuensi yang tinggi bisa menyebabkan  Raynaund Disease (gangguan pada rangsangan reseptor saraf di dalam jaringan.

Penyakit akibat hubungan kerja adalah penyakit yang mempunyai beberapa agen penyebab, dimana faktor pada pekerjaan memegang peranan bersama dengan faktor resiko lainnya dalam berkembangnya penyakit yang mempunyai etiologi yang kompleks.

Penyakit Akibat Hubungan Kerja

1. Pneumokoniosis yang disebabkan debu mineral pembentuk jarinan parut (silikosis, antrakosilikosis, asbestosis) dan silikotuberkulosis yang silikosisnya merupakan faktor utama penyebab cacat atau kematian.

2. Penyakit paru dan saluran pernapasan (bronkhopulmoner) yang disebabkan oleh debu logam keras.

 3.Penyakit paru dan saluran pernapasan (bronkhopulmoner) yang disebabkan oleh debu kapas, vlas, henep dan sisal (bissinosis).

4. Asma akibat kerja yang disebabkan oleh penyebab sensitisasi dan zat perangsang yang berada dalam proses pekerjaan.

5. Alveolitis alergika yang disebabkan oleh faktor dari luar sebagai akibat penghirupan debu organic.

6. Penyakit yang disebabkan oleh berilium atau persenyawaan yang beracun.

7. Kanker paru atau mesotelioma yang disebabkan oleh asbes.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun