Semenjak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, jelas sekali banyak hal yang berubah dalam kehidupan kita sehari-hari seperti kita harus lebih rajin mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak dan mengurangi datang ke tempat-tempat yang ramai pengunjung, tentu saja hal ini menjadi kebiasaan yang baru bagi kita semua. Seiring meningkat nya kasus Covid-19 di Indonesia, pemerintah mengeluarkan himbauan untuk melakukan pembatasan sosial berskala besar atau yang biasa di sebut PSBB untuk menekan tinggi nya kasus Covid-19, semenjak himbauan ini di keluarkan banyak sekolah-sekolah, universitas, dan institusi Pendidikan lainnya yang memilih melakukan kegiatan tatap muka dari rumah saja secara daring atau yang biasa disebut school from home.
Sebenarnya kegiatan kuliah secara daring ini bukanlah hal yang sulit karena kita hanya perlu melakukan seperti apa yang biasa kita lakukan di kampus, namun ada beberapa hal yang sering diabaikan dalam kuliah online, salah satu nya adalah etika. Etika sering sekali luput dalam kegiatan belajar mengajar secara online ini. Dari sekian banyak etika yang harus kita lakukan selama kuliah online ini ada 4 etika yang tidak boleh diabaikan. Apa saja sih?
Pertama, menyalakan kamera atau oncam, saat ada kelas melalui zoom, google meet dan aplikasi lainnya kita sering kali mengabaikannya dengan mematikan kamera dan mic lalu kita tinggal pergi melakukan aktifitas yang lain, hal ini bukan etika yang baik untuk dibiasakan. Hendaknya kita menyalakan kamera kita untuk memberi tau kita hadir dalam kelas tersebut, selain itu dengan kita menyalakan kamera, kita jadi lebih menghargai dosen yang sedang menjelaskan materi.
Yang kedua, berpakaian rapi dan sopan, kuliah online sama dengan kuliah kelas pada umumnya, hanya saja tidak bertatap muka secara langsung. Oleh karena itu berpakaian rapi dan sopan perlu kita gunakan meski hanya dari rumah. Hal ini berhubungan dengan etika dan sopan santun seperti kita bertemu tatap muka. Terlebih jika kita berkomunikasi dengan dosen dan teman sekelas, pakaian yang kita kenakan akan memberikan kesan yang baik.
Selanjutnya yang ketiga, mendengarkan dan merespon dosen, tentu saja hal ini menjadi hal yang paling penting dalam kuliah baik secara online maupun offline namun paling sering juga diabaikan oleh para mahasiswa. Sering kali kita tidak memperhatikan penjelasan dosen dan berujung tidak bisa menjawab pertanyaan dari dosen padahal inti dari kegiatan belajar-mengajar adalah materi dan ilmu yang disampaikan. Selain itu tidak jarang juga saat dosen mengajukan pertanyaan atau mengucapkan salam saat akan memulai atau mengakhiri kelas kita tidak memberikan respon, tentu saja ini bukan etika yang baik, bayangkan saja seandainya kita yang menjadi pembicara tentu menyebalkan bukan tidak di perhatikan dan direspon oleh pendengar? Jadi hendaknya kita mendegarkan dan meberikan respon yang baik saat dosen kita sedang mengajar.
Dan hal terakhir yang perlu di perhatikan adalah mengerjakan tugas yang di berikan,
hal ini juga menjadi sangat penting dalam kuliah online dikarenakan kita sering sekali melupakan kewajiban kita ini, tetapi alangkah baiknya jika tugas yang di berikan oleh dosen langsung kita kerjakan atau jika belum ada waktu kita catat agar tidak lupa dan berpengaruh pada penilaian pada akhirnya nanti. Tapi seiring berjalannya waktu, banyak kampus yang beradaptasi dengan keadaan ini dan sudah memiliki e-learning sebagai "kelas" bagi para dosen dan mahasiswa selama kuliah daring ini. Contohnya Universitas Muhaammadiyah Yogyakarta, sebagai salah satu kampus yang berkemajuan, UMY memiliki system e-elearning yang di sebut MyKlass. Di dalam MyKlass ini banyak fitur-fitur yang menarik dan tentu saja memudahkan baik bagi dosen maupun mahasiswa UMY. Sehingga diharapkan akan terlaksananya pembelajaran online yang maksimal.
Nah, itu tadi beberapa hal yang perlu kita perhatikan selama kuliah daring ini. Hendaknya 4 hal diatas menjadi hal yang lebih di perhatikan kita semua karena jika kita ingin di perlakukan baik hendaknya kita berperilaku baik juga dan mari kita semua tetap menjaga protokol kesehatan 3M agar pandemi ini segera berakhir sehingga kita dapat merasakan kembali kegiatan perkuliahan seperti semula.
Hanna Tsaqifa Fairuza,
mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H