Salah satu latar sejarah utama dalam "Mr. Sunshine"Â adalah penjajahan Jepang di Korea. Drama ini menggambarkan ketegangan dan perlawanan rakyat Korea terhadap pendudukan Jepang, serta perjuangan untuk meraih kemerdekaan.
3. Pemberontakan Gwangmu (1919)
Pemberontakan Gwangmu, juga dikenal sebagai Gerakan 1 Maret, adalah gerakan   nasionalis besar-besaran di Korea yang menentang penjajahan Jepang. Drama ini mencerminkan semangat perlawanan dan semangat kemerdekaan yang melibatkan berbagai lapisan masyarakat Korea.
4. Peristiwa Hullyeondae (Siklon Besar) dan Perang Rusia-Jepang (1904-1905)
Beberapa peristiwa sejarah seperti Siklon Besar dan Perang Rusia-Jepang memberikan latar belakang penting dalam cerita. Peristiwa ini memainkan peran dalam pembentukan karakter dan mengarahkan alur cerita drama.
Dengan memasukkan elemen-elemen sejarah ini, "Mr. Sunshine" memberikan nuansa autentik dan mendalam pada ceritanya. Drama ini tidak hanya berfokus pada percintaan dan intrik politik, tetapi juga mengangkat tema-tema kemerdekaan, identitas nasional, dan perlawanan terhadap penjajahan.
Dalam "Mr. Sunshine", terdapat beberapa filosofi yang dijelajahi melalui karakter-karakter dan naratifnya. Berikut adalah beberapa filosofi yang dapat ditemukan dalam drama ini:
1. Identitas dan Jati Diri
Melalui karakter utama, Eugene Choi, drama ini mengeksplorasi konsep identitas dan bagaimana masa lalu seseorang dapat membentuk siapa mereka sekarang. Eugene, sebagai seorang yang lahir sebagai budak dan kemudian diadopsi oleh keluarga Amerika, mencari jati dirinya di tengah-tengah kekacauan sejarah Korea.
2. Patriotisme dan Pengorbanan
Drama ini menyoroti pengorbanan dan komitmen terhadap tanah air. Karakter-karakternya mengeksplorasi arti sejati dari patriotisme dan bagaimana cinta terhadap tanah air dapat memotivasi seseorang untuk bertindak bahkan dalam situasi yang penuh risiko.