Pelatihan dilaksanakan secara dua arah antara mahasiswa dengan ibu-ibu peserta. Para peserta terlihat aktif dan menyimak pelatihan yang diberikan terlihat dari diajukannya beberapa pertanyaan dan masukan yang membangun terhadap selai pepaya yang dihasilkan. Setelah pembuatan selai, para peserta yang hadir diberikan tester selai pepaya satu persatu. Setelah itu acara ditutup oleh mahasiswa KKN UNDIP.
Program ini mendapat respon baik dari peserta dan ibu lurah selaku ketua PKK, "bagus programnya mba, sesuai dengan kebutuhan dan sasaran programnya pas" ujar Ibu Hastin selaku ketua PKK. Untuk keberlanjutan program ini, ibu-ibu yang mengikuti pelatihan tersebut membuat produk selai pepaya sendiri di rumah dan menjadikannya ide usaha atau diikutkan dalam pameran olahan papaya Desa Bugisan.Â
Program ini berjalan dengan dukungan dari perangkat desa, rekan-rekan kelompok 3, dan juga para peserta kegiatan yakni ibu-ibu PKK Desa Bugisan.
Penulis : Haniyah Rizki Maulidina/Ekonomi Islam 2019/KKN TIM II Universitas Diponegoro Tahun 2022
Editor : Dr. Ana Silviana, S.H., M.Hum
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H