Mohon tunggu...
Hanik Atum Muzayanah
Hanik Atum Muzayanah Mohon Tunggu... Guru - GURU BIMBINGAN DAN KONSELING

Budaya positif adalah kebiasaan yang dibangun untuk membentuk karakter peserta didik.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aksi Nyata Modul 1.4 Budaya Positif

10 Februari 2023   10:27 Diperbarui: 10 Februari 2023   10:43 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Judul Modul              : Budaya Posiitif

Nama Peserta            : Hanik Atum Muzayanah, M.Psi

Judul Aksi Nyata       : Penerapan Budaya Positif Melalui Kesepakatan Kelas Untuk Menumbuhkan Kedisiplinan Siswa

Latar Belakang

Kesepakatan kelas merupakan suatu hal yang disepakati bersama, baik guru dengan siswa, maupun antar teman, dalam lingkup tempat belajar di sekolah. Kesepakatan kelas berfungsi sebagai media komunikasi untuk mengembalikan peran murid dalam pendidikan. Tidak hanya itu saja, kesepakatan kelas juga bertujuan untuk melatih guru untuk bertanggung jawab pada kesepakatan yang telah dibuat. Untuk membuat kesepakatan kelas bukan hal yang mudah dilakukan, apalagi ketika kita berhadapan dengan murid dengan berbagai macam karakter. Kesepakatan kelas membantu kita untuk menerapkan proses pendisiplinan kepada murid dan membantu guru untuk mengenal muridnya dengan lebih baik dan mendalam.

Tujuan

  • Mengembangkan perilaku positif murid untuk menjadi sebuah kebiasaan sehari- hari
  • Mengembangkan kemampuan untuk mengelola emosi diri dan memiliki tanggung jawab terhadap semua perlakunya
  • Mengembangkan motivasi internal dengan pembiasaan sejak dini

Tolok Ukur

  • Terbentuknya kesepakatan kelas
  • Guru dan murid memiliki konsitensi terhadap kesepakatan kelas
  • Iklim suasana kelas tetap kondusif
  • Murid merasa nyaman dan merdeka dalam belajar

Linimasa Tindakan yang akan dilakukan

Kesepakatan kelas akan dilaksanakan pada awal semester genap di Bulan Januari 2023, Ketika pembelajaran tatap muka dimulai sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh sekolah.

Langkah-langkah yang saya lakukan dalam Menyusun kesepakatan kelas, yaitu :

  • Menanyakan pendapat murid: Saya mengijinkan dan meminta murid untuk menyampaikan setiap masalah yang dihadapi saat berada dikelas dan harapan kelas yang membuatnya dapat merasa nyaman dalam kegiatan pembelajaran.
  • Menanyakan ide dari murid untuk mencapai kelas impiannya (tentang gurunya, dan teman-teman dikelasnya)
  • Mengambil kesimpulan dari ide murid yang terlah disampaikan.
  • Mengubah ide menjadi kesepakatan kelas. Membuat kesepakatan kelas yang telah di sepakati dalam bentuk poster. Kesepakatan kelas yang dibuat berupa panduan hal-hal tingkah laku yang akan terjadi pada saat pembelajaran berupa kata yang positif.
  • Guru dan murid menandatangani kontrak kesepakatan kelas dalam poster yang telah di buat
  • Guru dan murid melakukan refleksi dengan melihat bersama poster kontrak kesepakatan kelas.

Dukungan Yang Di Butuhkan

  • Penerapan budaya positif membutuhkan kolaborasi (kerjasama) antara seluruh komponen sekolah diantaranya adalah Kepala Sekolah, Pendidik dan tenaga kependidikan untuk dapat bersama-sama berupaya konsisten dalam menerapkan budaya positif.
  • Kerjasama antara orang tua atau wali murid untuk dapat menerapkan budaya positif  di lingkungan rumah. 
  • Sarana dan prasarana pembelajaran yang mendukung dalam penyusunan kesepakatan kelas seperti kertas karton, kertas HVS, post it, spidol, laptop, lcd dan ponsel.

Hasil Aksi Nyata

Hasil dari aksi nyata yang telah dibuat, terbentuknya kesepakatan kelas yang telah sepakati peserta didik dengan guru di kelas. Dengan adanya kesepakatan kelas ini dapat membantu siswa dalam mengembangkan perilaku disiplin positif dilingkungan sekolah dan lingkungan kelas.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun