"Membaca adalah jembatan ilmu"
kalimat inilah yang sering kita dengar semasa Sekolah dulu, kalimat yang diharapkan dapat menjadi motivasi besar bagi kita untuk memiliki kegemaran membaca. Misalnya membaca buku, artikel pilihan, cerpen, puisi, sampai kabar dunia terkini.
Harus diakui bahwa membaca adalah salah satu aktivitas penting yang mampu meningkatkan wawasan seseorang, menambah kosakata, memperbanyak referensi saat hendak menyampaikan opini, dan pastinya membaca adalah syarat wajib bagi orang yang memiliki cita-cita memiliki karya kepenulisan.
Namun sayangnya, tidak semua orang memiliki minat yang baik terhadap aktivitas ini. Oleh sebagian orang "Membaca" dianggap sebagai aktivitas yang membosankan, bikin ngantuk, dan faktanya Negara kita merupakan negara dengan indeks minat Baca yang sangat rendah.
Data UNESCO (2016) menyebutkan bahwa Indonesia berada di peringkat 60 dari 61 Negara dalam hal minat baca. Lebih detail hanya 0,001 persen atau 1 dari 1.000 masyarakat Indonesia yang rajin membaca. Hal ini tentu menjadi catatan merah dalam perkembangan literasi bangsa kita.Â
Lalu pertanyaannya bagaimana dengan kita? Apakah kita termasuk warga yang suka membaca? Atau sebaliknya? Gimana sih caranya agar kita senang baca buku?
Ikuti tips berikut yuk!
1. Temukan Alasan Kuat Membaca Buku
Dalam hal ini, setiap orang mungkin memiliki alasan yang berbeda-beda, tergantung bagaimana pengalaman hidupnya atau bagaimana ia bisa menciptakan alasan tersebut.
Bisa jadi, orang senang membaca buku karena alasan agama. Misalnya di dalam Agama Islam, wahyu yang pertama kali turun adalah perintah "iqra/bacalah", hal ini bisa saja menjadi alasan kuat bagi seseorang untuk semangat membaca buku, karena ada nilai-nilai ruhaniyah di dalamnya.