Kreativitas dan inovasi adalah hal yang harus diterapkan dalam proses pembelajaran. Kita perlu terbuka untuk kemajuan teknologi agar menghasilkan karya baru yang relevan dengan perkembangan dan perubahan itu sendiri. Gunakanlah teknologi dan media modern dalam proses pembelajaran. Misalnya, menggunakan film dokumenter untuk belajar sejarah.
2. Menggunakan permainan
Bermain game sering dianggap sesuatu yang negatif dan merusak. Padahal, dengan konsep belajar sambil bermain game, tentu akan sangat menyenangkan. Yang mana permainan di desain dengan menyesuaikan tingkat kemampuan individu. Semakin tinggi level permainan, maka semakin sulit juga misi yang harus diselesaikan.
3. Belajar melalui interaksi
Kita perlu berinteraksi untuk pembentukan karakter dan mampu menyelesaikan masalah yang ada disekitar kita. Yang mana kita butuh pengalaman sosial dengan melihat langsung realita yang ada dan juga berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Misalnya, ikut pertukaran pelajar atau gabung komunitas.
4. Mengasah kemampuan story telling
Kalau hanya sekedar teori, tanpa narasi tentu pembelajaran akan merasa bosan. Untuk memiliki skill ini, kita perlu memiliki imajinasi. Imajinasi bisa menjadi media untuk memperluas pengetahuan kita yang terbatas dan menceritakan banyak hal tentang apa yang kita pelajari agar tidak kaku dan teoritis. Pembelajaran yang menyenangkan adalah yang dibangun dengan narasi yang keren.
Nah, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan konsep edutainment merupakan pembelajaran yang menciptakan suasana belajar mengajar yang aktif, dan menyenangkan. Dengan pembelajaran berbasis edutainment, suasana proses belajar menjadi lebih hidup dan lebih bergairah, sehingga akan tercipta proses belajar mengajar yang aktif dan menyenangkan.
Selamat belajar dan bertumbuh! Semoga berhasil dan sukses, ya!