Destinasi wisata edukasi yang berada di Yogyakarta atau yang dikenal dengan Taman pintar, kini mulai ramai dikunjungi kembali. Masyarakat jogja maupun luar jogja, kini sudah mulai bisa menikmati keseruan destinasi wisata, berupa wahana ekspresi, apresiasi, dan kreasi sains di Taman Pintar Yogyakarta.Â
Sebelumnya, pada masa pandemi, layanan di taman pintar tersebut tidak dapat berjalan dengan optimal. Hal ini karena adanya pembatasan interaksi, pembatasan jarak antar orang, upaya mengurangi sentuhan terhadap benda-benda di ruang publik, dan pembatasan mobilitas sosial yang dilakukan dalam rangka mengurangi risiko penularan virus.
Taman Pintar Yogyakarta merupakan destinasi wisata berbasis edukasi yang berada di jalan Panembahan Senopati No. 1-3, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta di kawasan Benteng Vredeburg. Taman ini memadukan tempat wisata rekreasi maupun edukasi dalam satu lokasi. Taman Pintar memiliki arena bermain sekaligus sarana edukasi yang terbagi dalam beberapa zona.
Semua wahana yang ada tentunya menyediakan sarana pembelajaran sains yang menyenangkan dan mendukung kurikulum pendidikan, mulai dari Wahana bahari, Playground, Kampung kerajinan, Planetarium, Gedung oval, Gedung kotak, Gedung PAUD, Zona pengolahan sampah, Science theather, dan Zona perpustakaan yang kini sudah mulai ramai dikunjungi kembali.
Pada zona perpustakaan Taman Pintar, tempatnya ditata dengan unik dan nyaman. Pengunjung dapat menemukan banyak macam buku untuk dibaca di tempat yang telah disediakan. Selain itu, perpustakaan Taman Pintar juga menyediakan beberapa komputer untuk mengakses Ensiklotepi pengetahuan sains berbentuk film animasi.
Jika bagian lain dari taman pintar dibuat untuk meningkatkan minat pada sains, maka zona kampung kerajinan ini dibuat untuk meningkatkan minat pada kesenian dan budaya. Zona ini memberikan perhatian berimbang kepada kedua belahan otak, kiri maupun kanan. Di lokasi ini terdapat 4 zona, yaitu Kreasi Batik, Kreasi Gerabah, Lukis Kaos, dan Lukis Gerabah.
Taman Pintar Yogyakarta tentu menjadi salah satu tempat pilihan bagi para wisatawan dari berbagai instansi. "Iya sekarang sudah mulai banyak pengunjung yang datang, kalo pengunjung zona perpustakan sendiri menyesuaikan banyaknya pengunjung taman pintar sendiri. Pengunjung mulai ramai banyak dari study tour sekolah." Ujar Bu Lisa selaku pustakawan (Sabtu/04/06/2022).
Objek wisata edukasi Taman Pintar ini, buka mulai dari hari Selasa sampai Minggu pada pukul 8 pagi hingga pukul 4 sore hari. Khusus hari senin libur ,kecuali jika bertepatan dengan libur nasional. Untuk Harga tiket masuk ke taman pintar sendiri sangat terjangkau dan disesuaikan dengan wahana yang akan dikunjungi.
Pada wahana bahari, anak dan dewasa dikenakan biaya Rp6.000 dengan beban maksimal 100kg. Sedangkan, pada kampung kerajinan dikenakan biaya Rp18.000 untuk kreasi batik dengan minimal umur 8 tahun, Rp13.000 untuk kreasi gerabah, Rp45.000 untuk Lukis kaos, dan Rp15.000 untuk Lukis gerabah.
Kemudian, wahana planetarium dikenakan harga Rp22.000 untuk semua umur, wahana oval dan kotak Rp12.00 untuk anak-anak dan Rp20.000 untuk orang dewasa, dan wahana PAUD Rp3.000 untuk usia Pra TK/TK sekitar 3-7 tahun.
Fasilitas di Taman Pintar Yogyakarta tentunya sangat lengkap. Selain fasilitas pendukung umum, seperti mushola dan kamar mandi, ada fasilitas khusus, seperti alat-alat peraga IPTEK yang interaktif , ruangan yang disewakan untuk umum, food court, ruang kesehatan, pusat informasi dan pelayanan pengunjung, dan lift untuk pengunjung yang berkebutuhan khusus
Secara keseluruhan, Taman Pintar ini cukup representatif dan cukup mendidik, sehingga layak menjadi salah satu alternatif tempat wisata keluarga dan anak-anak.
Berbicara tentang pariwisata di Yogyakarta memang tak pernah ada habisnya. Jogja selalu menjadi pilihan wisatawan, baik dalam maupun luar negeri. Wisatawan tselalu ertarik datang untuk menikmati momen-momen berlibur di Yogyakarta.
Alasannya tentu karena biaya yang murah, transportasi yang lancar, kuliner yang enak, variasi spot wisata yang sangat beranekaragam, mulai dari wisata alam pantai, dataran tinggi, dan wisata Goa. Bahkan untuk wisatawan yang tertarik dengan sisi humaniora, Jogja kaya akan wisata sejarah, budaya dan edukasi. Salah satunya, tentu wisata edukasi Taman Pintar ini.
Sebagai destinasi wisata edukasi di pusat Kota Yogyakarta, Taman Pintar  selalu berupaya meningkatkan layanannya, mulai dari SDM hingga sarana dan prasarana demi keselamatan dan kenyamanan pengunjung, seperti terdapat protokol kesehatan yang diterapkan, yaitu pengecekan suhu dan scan barcode PeduliLindungi di pintu masuk.
Taman Pintar juga menyediakan sarana mencuci tangan di beberapa titik area outdoor dan indoor untuk pengujung mencuci tangannya sebelum memasuki area, ditambah dengan pembersihan area rutin setiap jam demi keamanan dan kenyamanan pengunjung. Pembayaran tiketpun disarankan menggunakan digital payment untuk mencegah penularan penyakit melalui uang tunai.
Selain itu, berbagai alat peraga dan wahana telah diperbarui agar dapat melayani pengunjung dengan lebih optimal, seperti penambahan sepeda motor pada Zona Lalu Lintas dan penambahan perahu pada Wahana Bahari. Area indoor seperti Gedung Oval-Kotak juga telah dipersiapkan dengan perbaikan alat peraga, penambahan area istirahat bagi pengunjung, dan tersedianya pemandu di beberapa zona.
Pandemi Covid-19 ini, memang sangat berdampak bagi semua sektor, termasuk pariwisata. Dan pandemi ini, memaksa semua lembaga untuk bisa beradaptasi dan berinovasi agar tetap dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Taman Pintar selalu berupaya untuk dapat mengedukasi masyarakat melalui berbagai program dan kegiatan yang inovatif yang sesuai dengan misinya untuk menumbuhkembangkan minat generasi muda terhadap sains melalui imaginasi, percobaan, dan permainan yang menyenangkan.
Taman Pintar Yogyakarta juga berharap masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan selama berwisata agar kegiatan wisata terus bergerak dan perekonomian semakin meningkat.
Selamat berwisata dan belajar!
