Mohon tunggu...
Hanifah Salma Muhammad
Hanifah Salma Muhammad Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis merupakan seorang pascasarjana yang mengambil fokus pada bidang hukum keluarga yang memiliki hobi meneliti, menulis dan berolahraga. Dalam web ini, tulisan-tulisan yang akan di posting lebih fokus dalam membahas terkait hukum, keluarga, perekonomian dan anak yang diharapkan bermanfaat untuk masyarakat luas. Karya penulis dalam jurnal juga dapat di lihat dalam GoogleSchoolar. Mari tumbuh, berkembang, dan maju bersama untuk bangsa dan negara.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tinggal Bersama Mertua Setelah Menikah: Dukungan atau Beban?

29 September 2024   12:19 Diperbarui: 29 September 2024   12:29 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rencana untuk Tinggal Mandiri
Jika situasi memungkinkan, rencanakan untuk tinggal mandiri dalam jangka waktu tertentu. Meski tinggal bersama mertua bisa membantu secara finansial, hidup mandiri adalah kunci untuk membangun kemandirian dan kedekatan yang lebih dalam sebagai pasangan.

Dari penjelasan tersebut diatas, maka dapat dipahami bahwa tinggal bersama mertua setelah menikah tidak selalu merupakan beban. Dengan komunikasi yang baik, kesabaran, dan batasan yang jelas, pasangan dapat menjaga keseimbangan antara hubungan dengan mertua dan kehidupan pernikahan mereka. Namun, penting bagi pasangan untuk merencanakan hidup mandiri di masa depan agar dapat benar-benar berkembang sebagai keluarga yang harmonis.

Artikel ini dapat menjadi diskusi yang menarik bagi para pembaca, terutama pasangan muda yang menghadapi dilema ini. Dengan pendekatan yang seimbang antara dampak positif dan negatif serta tips praktis untuk menghindari konflik, artikel ini akan relevan dan bermanfaat bagi banyak orang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun