Dalam salah satu video yang disebarkan oleh warganet, ada sekelompok wisatawan yang dikerjar oleh Canon, sampai-sampai berlari ke arah laut. Dan video lainnya, juga memperlihatkan Canon pernah menggigit penduduk lokal.Â
Pada saat itu, masyarakat gampong hanya bisa membawa penduduk yang digigit tersebut ke Puskesmas Pulau Banyak, namun sayangnya, ternyata di Puskesmas Pulau Banyak pun tidak tersedia penanganan yang memadai apabila seseorang tergigit oleh anjing.
Padahal masyarakat yang hidup berdampingan dan memiliki risiko digigit oleh anjing sangat membutuhkan vaksin anti-rabies dan vaksin ini tidak ada di Puskesmas Pulau Banyak.Â
Menurut para ahli suntikan rabies penting dilakukan guna menetralisasi virus rabies di dalam tubuh seseorang yang digigit anjing. Vaksin anti rabies terbukti mampu memberikan perlindungan efektif selama 7-10 hari.Â
Sumber referensi lain juga menyebutkan meskipun vaksinasi masih bisa dilakukan setelah terinfeksi virus rabies, namun suntikan anti rabies lebih efektif dilakukan sebagai bentuk pencegahan sebelum terinfeksi.
Menurut penulis, mengingat fatalnya penyakit yang diakibatkan oleh gigitan anjing ini, maka wajar bila kemudian pemerintah berupaya melakukan antisipasi maksimal salah satunya dengan memindahkan Canon dari pulau banyak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H