Puisi: "Mimpi di Tengah Ketiadaan"
Puisi oleh Hanifah Ganeca Arya
Di tengah jalan yang penuh debu,
Pekerjaan hilang, angan pun ragu.
Di sudut kota, para pedagang kecil
Menghitung uang yang tak pernah cukup,
Berjuang agar tak tenggelam oleh kesulitan.
Mereka yang berani membuka pintu usaha,
Meski badai datang tanpa tanda,
Mereka tahu, setiap langkah penuh harap,
Menghadapi dunia yang kadang tak adil.
Mereka adalah para pejuang sejati,
Bukan hanya untuk diri sendiri,
Tapi untuk mereka yang tak punya apa-apa,
Untuk yang tak mengerti arti sabar.
Ketika pengangguran merajalela,
Mereka tetap berdiri tegak,
Dengan dagangan kecil yang tak terlihat
Namun penuh dengan mimpi besar.
Hari-hari terus berlari,
Namun mereka tak pernah menyerah,
Karena di balik usaha mereka,
Ada keyakinan yang tak terucapkan,
Bahwa di setiap perjuangan,
Akan ada cahaya yang menuntun.
Padang, 6 Desember 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H