Mohon tunggu...
Hanifa Hanum
Hanifa Hanum Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Matematika di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Suka Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sistem Pendidikan di Indonesia Harus Belajar dari Finlandia. Yuk, Ketahui Perbedaannya!

4 Juli 2024   09:45 Diperbarui: 4 Juli 2024   09:50 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

3. Tugas yang sedikit

Di Finlandia, para guru tidak memberikan tugas yang banyak. Pada kejadian ini, orangtua dan guru berdiskusi dan berpendapat bahwa di sekolah sudah cukup banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, maka tidak seharusnya saat dirumah juga diberikan tugas yang banyak. Hal ini bisa membuat anak-anak merasa kelelahan dan kurangnya istirahat. Pada kejadian ini, orangtua dan para guru lebih mementingkan anak-anak dapat menghabiskan waktu dengan kegiatan yang membuat gembira.

Hal yang membedakan antara kurikulum Finlandia dan kurikulum Indonesia adalah kurikulum di Finlandia memberikan kebebasan pada guru untuk menentukan ide dan gaya pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakter siswanya. Pada kurikulum Indonesia, kita tahu bahwa kurikulumnya sering ada perubahan secara drastis. Bukan hanya para siswa yang harus beradaptasi, namun guru juga harus memahami kurikulum baru dengan cepat.

Nah, itu dia fakta-fakta mengenai pendidikan di Finlandia yang di mana sangat berbeda pada sistem pendidikan di Indonesia. Namun, meskipun memiliki perbedaan yang besar, pembelajaran sistem finlandia ini dapat memberikan wawasan berharga bagi Indoonesia, bahkan untuk negara lain dalam upayanya untuk memperbaiki sistem pendidikannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun