Mohon tunggu...
hanifa hanan
hanifa hanan Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

wanita karier

Selanjutnya

Tutup

Money

Budi Daya Kroto dengan Media Toples

4 Januari 2014   11:54 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:10 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kroto adalah makanan khusus untuk burung dan ikan hias yang terbuat dari telur semut rangrang yang terdiri atas larva dan pupa.  Karena memiliki kandungan protein yang tinggi tak heran jika makanan kroto ini sangat populer dan bagus untuk makanan burung dan ikan hias.

Budidaya kroto dengan media toples

Dalam budidaya kroto sangatlah gampang-gampang susah, butuh keahlian dan kesabaran dalam pembuatannya.   Dalam budidaya kroto di butuhkan media toples yang merupakan bahan utama dalam berternak kroto.   Berikut cara budidaya kroto dengan media toples.

cara ternak kroto


  • toples transparan
  • nampan
  • plester atau solasi
  • batu bata


caranya


  • lubangi toples di bagian bawah 3-5cm
  • isi nampan dengan air dan letakkan batu bata di tengah nampan untuk meletakkan toples, supaya rangrang tidak keluar dari toples.
  • tutup lubang toples yang kita buat tadi agar semut tidak keluar dari sarangnya.
  • letakkan posisi toples dengan bagian tutup mengadap ke bawah.
  • setelah posisi toples benar, buka penutup lubang.


pakan ternak kroto

Biasanya pakan semut rangrang adalah ulat hongkong atau bisa juga dengan jenis ulat lainnya.  Untuk minumnya dapat menggunakan air gula yang sedikit kental.

Panen kroto

Biasanya lamanya panen kroto seminggu atau lebih.  Untuk panen kroto di butuhkan beberapa media


  • sarung tangan karet, yang berfungsi untuk menghindari gigitan semut.
  • tepung pati, di gunakan untuk melumuri sarung tangan agar tidak lengket saat mengambil kroto
  • ember, tempat membongkar toples dan tempat meletakkan kroto.  Di butuhkan dua ember.
  • sapu lidi, di gunakan untuk mengambil kroto yang di hasilkan oleh semut tersebut agar lebih mudah panennya


Demikian cara budidaya kroto yang bisa saya berikan, semoga bermanfaat untuk anda semua.  Di butuhkan kesabaran dan ketelitian yang cukup untuk budidaya kroto ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun