Dengan menggunakan rumus tersebut, kita dapat menghitung nilai frekuensi kumulatif lebih dari pada tabel distribusi frekuensi dalam langkah pertama, yang menghasilkan:
Frekuensi kumulatif kelas -1 = 40
Frekuensi kumulatif kelas -2 = 37
Frekuensi kumulatif kelas -3 = 32
frekuensi kumulatif kelas -4 = 22
frekuensi kumulatif kelas -5 = 13
frekuensi kumulatif kelas -6 = 5
Langkah selanjutnya  menambahkan kolom frekuensi kumulatif lebih dari pada tabel dan isi sesuai dengan nilai yang telah kita cari pada langkah sebelumnya.
Frekuensi kumulatif yang melebihi digunakan dalam menyusun grafik ogive negatif karena nilai frekuensi kumulatif tersebut selalu menurun dari satu kelas ke kelas berikutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H