7. Keterampilan Konfrontasi
Keterampilan ini digunakan untuk menunjukkan adanya sesuatu yang tidak konsisten pada ungkapan konseli. Hal tersebut dapat terjadi antaranya :
- Ungkapan konseli dengan bahasa tubuh
- Ungkapan konseli di awal dan berikutnya
- Ungkapan verbal dengan perilaku nyata
8. Keterampilan Merangkum
Keterampilan merangkum adalah keterampilan yang dibutuhkan untuk mengungkapkan kembali pokok-pokok pikiran dan perasaan dari ungkapan konseli selama proses konseling. Keterampilan ini bertujuan untuk membantu konseli agar fokus pada masalah yang sedang dihadapi, serta menumbuhkan kesadaran konseli untuk memandang masalah dengan sudut pandang yang berbeda. Konselor menyusun pokok-pokok pikiran konseli yang 'berserakan' menjadi sebuah pokok pikiran yang dinamis, maka dari itu keterampilan ini sangat membutuhkan keterampilan mendengarkan aktif.
Dapat simpulkan bahwa bimbingan dan konseling mempunyai peran penting untuk perkembangan Gen Z yang tengah dihadapkan dengan arus globalisasi. Selain daripada peran dan makna yang berkaitan, keterampilan dalam bimbingan dan konseling juga berperan untuk dapat menjalin pendampingan yang baik dan efektif dengan Gen Z.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H